DETAIL DOCUMENT
TA: PENERAPAN KONSEP ECO-CONTEMPORARY ARCHITECTURE PADA PERANCANGAN MUSEUM OF FILM PRODUCTION TECHNOLOGY
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Bandung
Author
Suwarya, Muhammad Rachmabillah
Subject
NA Architecture 
Datestamp
2021-03-19 02:27:36 
Abstract :
Kawasan wisata merupakan salah satu tempat yang potensial untuk dikembangkan dan dikelola secara maksimal karena secara langsung berhubungan dengan publik atau masyarakat. Rekreasi menjadi bagian penting untuk menjaga fisik dan jiwa agar terhindar dari stres dan penat akibat rutinitas sehari-hari. Salah satu sarana rekreasi yang memiliki nilai lebih karena mengandung banyak nilai edukasi adalah museum. Terdapat banyak jenis museum yang ada di Indonesia, namun minat masyarakat untuk mengunjungi museum berbanding terbalik dengan jumlah museum di Indonesia sehingga dibutuhkan museum yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Film merupakan salah satu bentuk hiburan yang sangat mudah diakses pada masa sekarang ini, namun masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bagaimana sejarah pembuatan film sejak pertama kali dibuat hingga masa sekarang. Perancangan museum ini bertujuan untuk menciptakan sarana hiburan sekaligus edukasi yang interaktif kepada masyarakat tentang perkembangan teknologi yang digunakan untuk pembuatan dan penayangan film sejak dahulu hingga sekarang, baik dari dalam negeri maupun di luar negeri. Penerapan konsep Eco-Contemporary Architecture bertujuan untuk meminimalisir kerusakan lingkungan yang diakibatkan pembangunan sehingga bangunan dapat memberikan efek positif kepada lingkungannya. 
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Bandung