DETAIL DOCUMENT
TA: STUDI PENGARUH TEMPERATUR PEMADATAN CAMPURAN LASTON AC-WC TERHADAP UMUR RENCANA PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN ALAT UMATTA
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Bandung
Author
UMARELLA, HAJRA MAIMUNA
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General) 
Datestamp
2021-03-16 04:50:14 
Abstract :
Permasalahan yang sering terjadi pada pelaksanaan pembangunan jalan yaitu penurunan temperatur campuran aspal pada saat akan dilaksanakan proses pemadatan akibat adanya permasalahan mobilisasi, hal ini akan berdampak pada kondisi jalan setelahnya yang rentan terjadi kerusakan. Untuk itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh temperatur pemadatan campuran terhadap beberapa parameter perkerasan seperti modulus resilien, stabilitas, dan repetisi izin beban rencana Jalan, dan pengaruhnya terhadap umur rencana jalan. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Bahan Jalan PUSJATAN Bandung. Pengujian dimulai dengan pembuatan benda uji dengan variasi temperatur pemadatan yaitu 110°C, 120°C, 130°C, dan 140°C dengan menggunakan Kadar Aspal Optimum sebesar 6%. Setelah itu pengujian Marshall dilakukan untuk mendapatkan nilai stabilitas dan flow dan dilanjutkan dengan pengujian menggunakan alat UMATTA untuk mendapatkan nilai modulus resilien. Berdasarkan hasil pengujian ini dapat disimpulkan, penurunan temperatur pemadatan sangat mempengaruhi kinerja suatu jalan, karena penggunaan temperatur yang kurang dari temperatur rencana akan menyebabkan penurunan kekuatan dari perkerasan tersebut, bila dilihat dari nilai stabilitas dan kekakuannya. Temperatur 110°C hanya menghasilkan nilai stabilitas 837 kg, dan untuk modulus resilien pengalami penurunan sebesar 12% dari hasil temperatur rencana. Hal ini akan menyebabkan umur rencana pada suatu perkerasan juga akan berkurang dan rentan terjadi kerusakan. Kata kunci : Stabilitas, Modulus Resilien, UMATTA, Repetisi Izin Beban Rencana, Umur Rencana. 
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Bandung