Abstract :
Grinding ball adalah komponen di dalam mesin ball mill yang berfungsi
untuk menggerus batuan mineral menjadi partikel yang sangat halus.
Penelitian ini bertujuan untuk megetahui dan mempelajari pengaruh perlakuan
panas pada besi cor putih kromium rendah terhadap sifat-sifat mekaniknya
yang akan diaplikasikan pada grinding ball.
Pembuatan spesimen besi cor putih dengan kromium rendah untuk
komposisi kimia mengacu kepada grinding ball dari India dengan komposisi
C = 2,55%, Cr = 16,17%, Ni = 0,05%, Mn = 0,56%, S = 0,013%, P = 0,018%,
dan Si = 0,75%, dengan nilai kekerasan sebesar 447,21 BHN dan nilai impak
sebesar 4,76
. Dengan komposisi tersebut dijadikan sebagai acuan untuk
pembuatan spesimen besi cor putih dengan kromium rendah didapat
komposisi C = 2,1%, Cr = 2,5%, Ni = 1,5%, Mn = 0,1%, S = 0,08%, P =
0,07%, dan Si = 0,7% (as-cast), menghasilkan nilai kekerasan 323,65 BHN
dan harga impak sebesar 3,127
.
Nilai kekerasan yang didapat besi cor putih kromium rendah berada
dibawah nilai acuannya, untuk mengatasi masalah tersebut maka dilakukan
perlakuan panas untuk menaikan harga kekerasan. Perlakuan panas dilakukan
pada temperatur 850?C ditahan selama 1 jam dan pendingingan di dalam oli.
Didapatkan hasil nilai kekerasan meningkat pesat menjadi 704,62 BHN dan
nilai impak menurun menjadi 2,348
dengan fasa yang didapatkan berupa
martensit.
Kata kunci : White Cast Iron, grinding ball, heat treatment white cast iron