DETAIL DOCUMENT
TA: PENGARUH WAKTU FERMENTASI ACTOBACTER XYLINUM TERHADAP KUALITAS SELONGSONG SOSIS DENGAN MEDIA AIR KELAPA TUA
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Bandung
Author
Nursyahbani, Aditya
Manaf, Irfan
Subject
TP Chemical technology 
Datestamp
2021-11-03 09:34:16 
Abstract :
Selongsong sosis merupakan suatu bahan yang digunakan untuk membungkus adonan agar tidak terkontaminasi oleh pengaruh lingkungan yang menyebabkan sosis tersebut rusak dan tidak layak untuk dikonsumsi. Pada industri makanan kolagen merupakan salah satu bahan yang dijadikan untuk pembuatan selongsong sosis. Sedangkan untuk keperluan industri, seperti kolagen, masih sangat jarang mempertimbangkan aspek kehalalaln bagi konsumen terutama muslim. Nata de coco sebagai hasil fermentasi bakteri actobacter sylinum dengan media air kelapa tua, dapat dimanfaatkan sebgai selongsong sosis. Selain ke halalan lebih terjamin harga relatif murah dibandingkan dengan menggunakan bahan daging. Pada Pembuatan selongsong sosis dari air kelapa tua ini dilakukan dengan variasi waktu fermentasi dan ketebalan selongsong nata. Variasi waktu fermentasi selama 4 hari, 4,5 hari, 5 hari, 5,5 hari dan 6 hari. Parameter yang diukur meliputi COD,DO,TDS, Ketebalan Counting Chamber serta Organoleptik. Hasil Penelitian menunjukan nilai pH, COD, TDS, DO memperoleh haisl menurun dari hari ke hari, Jumlah sel meningkat selama kultivasi serta uji organoleptic pada sampel 1 dan 2 dengan ketebealan selongsong lebih disukai oleh panelis. 
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Bandung