TA: HUBUNGAN KARAKTERISTIK PENDUDUK TERHADAP PEMILIHAN FAKTOR PENDORONG DAN FAKTOR PENARIK MIGRASI NON PERMANEN
(Studi Kasus: Kecamatan Luragung)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Bandung
Author
MAYANGSARI, SILVANIA
Subject
Datestamp
2021-06-02 07:58:28
Abstract :
Pesatnya pertumbuhan penduduk dengan persebaran yang tidak merata, ditambah dengan pertumbuhan ekonomi di kota besar, menyebabkan semakin tingginya motivasi penduduk untuk melakukan mobilisasi. Para migran meninggalkan daerah asalnya yang dirasakan kurang memberikan sumber penghidupan yang layak, menuju tempat lain yang memiliki jenis pekerjaan yang beragam dan dianggap dapat memberikan harapan. Salah satunya adalah fenomena migrasi yang diperlihatkan oleh migran asal Kecamatan Luragung ? yang merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan variabel jenis kelamin, umur, status dalam keluarga, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan keluarga, pendapatan dan pekerjaan terhadap pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi penduduk di Kecamatan Luragung. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan analisis crosstab untuk memperlihatkan hubungan karakteristik penduduk terhadap faktor migrasi penduduk. Untuk mengetahui hubungan antara dua variabel tersebut dapat dilihat berdasarkan hasil nilai chi square dan nilai contingency coefficient. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan kuesioner. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sample dengan cara Purposive sampling. Purposive sampling adalah cara pengambilan sampel dengan tidak memberikan peluang yang sama kepada semua orang, pertanyaan penelitian hanya akan dijawab oleh responden dengan kondisi tertentu yang sesuai dengan kriteria dan tujuan penelitian. Jumlah migran non permanen di Kecamatan Luragung tidak diketahui populasinya, sehingga perhitungan sampel menggunakan rumus wibisono dan diperoleh jumlah sampel 96 responden, akan tetapi penelitian ini dilakukan sebanyak 100 responden. Populasi dalam penelitian ini merupakan penduduk di Kecamatan Luragung yang melakukan migrasi non permanen sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan variabel umur, status dalam keluarga, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan keluarga, pendapatan dan pekerjaan memiliki pengaruh yang signifikan dalam pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi. Sedangkan variabel jenis kelamin tidak memiliki keterkaitan yang signifikan berpengaruh dengan pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi. Kata Kunci : Faktor Pendorong, Faktor Penarik, Karakteristik Penduduk, Tabulasi Silang
Pesatnya pertumbuhan penduduk dengan persebaran yang tidak merata, ditambah dengan pertumbuhan ekonomi di kota besar, menyebabkan semakin tingginya motivasi penduduk untuk melakukan mobilisasi. Para migran meninggalkan daerah asalnya yang dirasakan kurang memberikan sumber penghidupan yang layak, menuju tempat lain yang memiliki jenis pekerjaan yang beragam dan dianggap dapat memberikan harapan. Salah satunya adalah fenomena migrasi yang diperlihatkan oleh migran asal Kecamatan Luragung ? yang merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan variabel jenis kelamin, umur, status dalam keluarga, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan keluarga, pendapatan dan pekerjaan terhadap pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi penduduk di Kecamatan Luragung. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan analisis crosstab untuk memperlihatkan hubungan karakteristik penduduk terhadap faktor migrasi penduduk. Untuk mengetahui hubungan antara dua variabel tersebut dapat dilihat berdasarkan hasil nilai chi square dan nilai contingency coefficient. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi dan kuesioner. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sample dengan cara Purposive sampling. Purposive sampling adalah cara pengambilan sampel dengan tidak memberikan peluang yang sama kepada semua orang, pertanyaan penelitian hanya akan dijawab oleh responden dengan kondisi tertentu yang sesuai dengan kriteria dan tujuan penelitian. Jumlah migran non permanen di Kecamatan Luragung tidak diketahui populasinya, sehingga perhitungan sampel menggunakan rumus wibisono dan diperoleh jumlah sampel 96 responden, akan tetapi penelitian ini dilakukan sebanyak 100 responden. Populasi dalam penelitian ini merupakan penduduk di Kecamatan Luragung yang melakukan migrasi non permanen sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan variabel umur, status dalam keluarga, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan keluarga, pendapatan dan pekerjaan memiliki pengaruh yang signifikan dalam pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi. Sedangkan variabel jenis kelamin tidak memiliki keterkaitan yang signifikan berpengaruh dengan pemilihan faktor pendorong dan faktor penarik migrasi. Kata Kunci : Faktor Pendorong, Faktor Penarik, Karakteristik Penduduk, Tabulasi Silang
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
