TA: ANALISIS WILLINGNESS TO PAY MASYARAKAT KELURAHAN CISARANTEN KULON TERHADAP UPAYA PENINGKATAN PELAYANAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CVM
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Bandung
Author
ALFIANI, ALNI
Subject
Datestamp
2021-10-05 02:05:35
Abstract :
Pengelolaan persampahan di Kelurahan Cisaranten Kulon saat ini belum optimal terlihat dari adanya masalah penumpukan sampah di rumah warga akibat keterlambatan pengumpulan sampah di wilayah pelayanan ataupun tidak adanya jadwal tetap untuk pengumpulan sampah. Dilakukan analisis Willingness To Pay (WTP) atau kemauan membayar untuk peningkatan pelayanan pengelolaan persampahan di wilayah ini. Metode yang diterapkan adalah Contingen Valuation Method (CVM) melalui kuisioner dengan teknik Payment Card. Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan nilai WTP rata-rata sebesar Rp 22.090 dan nilai WTP total sebesar Rp 124.989.122. Nilai total WTP yang didapat digunakan untuk alokasi biaya kegiatan peningkatan pelayanan pengelolaan persampahan untuk menangani permasalahan persampahan di wilayah ini. Upaya peningkatan yang direncanakan adalah pengelolaan sampah di sumber dengan program Kang PisMan, program komposter tong serta pemanfaatan Bank Sampah dan optimalisasi sistem pengumpulan sampah dengan pembuatan jadwal pengumpulan sampah serta penambahan alat pengumpul.
Pengelolaan persampahan di Kelurahan Cisaranten Kulon saat ini belum optimal terlihat dari adanya masalah penumpukan sampah di rumah warga akibat keterlambatan pengumpulan sampah di wilayah pelayanan ataupun tidak adanya jadwal tetap untuk pengumpulan sampah. Dilakukan analisis Willingness To Pay (WTP) atau kemauan membayar untuk peningkatan pelayanan pengelolaan persampahan di wilayah ini. Metode yang diterapkan adalah Contingen Valuation Method (CVM) melalui kuisioner dengan teknik Payment Card. Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan nilai WTP rata-rata sebesar Rp 22.090 dan nilai WTP total sebesar Rp 124.989.122. Nilai total WTP yang didapat digunakan untuk alokasi biaya kegiatan peningkatan pelayanan pengelolaan persampahan untuk menangani permasalahan persampahan di wilayah ini. Upaya peningkatan yang direncanakan adalah pengelolaan sampah di sumber dengan program Kang PisMan, program komposter tong serta pemanfaatan Bank Sampah dan optimalisasi sistem pengumpulan sampah dengan pembuatan jadwal pengumpulan sampah serta penambahan alat pengumpul.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
