DETAIL DOCUMENT
Pemanfaatan SIG dan Penginderaan Jauh Pada Bidang Forestry Untuk Analisis Perubahan Tutupan Lahan Hutan Tahun 2018, 2019, dan 2021
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Malang
Author
Hilim, Basietha
Subject
Geodesy Engineering 
Datestamp
2022-09-30 03:34:58 
Abstract :
Indonesia memiliki hutan yang bernilai tinggi bagi ekosistem dunia. Perubahan tutupan hutan dapat berubah menjadi non hutan ataupun sebaliknya. Perkembangan perubahan tutupan lahan suatu daerah dapat diketahui dengan memanfaatkan data penginderaan jauh berupa citra satelit, salah satunya citra Sentinel-2. Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) merupakan indeks kehijauan atau aktivitas fotosintesis vegetasi yang menghasilkan Kerapatan tajuk (jarang, sedang, dan rapat) dan Kehijauan (lahan tidak bervegetasi, kehijauan sangat rendah, kehijauan rendah, kehijauan sedang, dan kehijauan tinggi). Tutupan lahan di Kabupaten Dompu terbagi menjadi 7 kelas yaitu, hutan, lahan terbuka, permukiman, semak belukar, pertanian, badan air, dan awan. Hasilnya didapatkan kerapatan tajuk tertinggi pada tahun 2021 pada kelas rapat yaitu sebesar 76% dan terendah yaitu kelas sedang sebesar 10%. Kelas kehijauan tinggi dikatakan cukup stabil dengan presentase 58% pada tahun 2018, 63% pada tahun 2019, dan 83% pada tahun 2021. Kelas kehijauan tinggi didominasi oleh hutan dan diketahui tutupan lahan terhadap data hutan tahun 2017 pada tahun 2018 didominasi oleh semak belukar sebesar 9,74%, pada tahun 2019 didominasi oleh semak belukar sebesar 9,56%, dan begitupun pada tahun 2021 didominasi oleh semak belukar sebesar 12,18%. 
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Malang