Abstract :
Home Industri penghasil keripik pisang saat ini masih banyak
menggunakan metode potong sederhana, yaitu menggunakan alat potong manual,
sehingga memerlukan banyak tenaga dan waktu yang lama. Hal ini juga menjadi
masalah pada UMKM ibu Hastuti. Maka kami ingin menyelesaikan masalah ini
perancangan alat untuk mempermudah dalam proses prroduksi dan meningkatkan
produktifitas.
Metodologi perancangan Alat perajang untuk pengolahan keripik pisang
dilakukan dengan melakukan survey ke lapangan untuk mengamati proses
produksi, melakukan pengumpulan data waktu kerja untuk digunakan sebagai
penunjang untuk menganalisa waktu, ukuran, dan posisi gerak tubuh, yang
dilakukan oleh pekerja pada melakukan aktifitas kerja dengan alat lama,
melakukan pengumpulan dan pengolaan data kerja dengan kondisi lama,
melakukan perancangan Alat perajang untuk pengolahan keripik pisang. Sumber
data yang digunakan adalah data primer, dan data sekunder. Data yang di gunakan
dalam membantu perancangan Alat perajang untuk pengolahan keripik pisang
diantaranya data kualitatif, data antropometri.
Dari hasil penelitian mesin perajang dan penggorengan pisang ini berguna
untuk memotong pisang secara tipis dan kemudian langsung jatuh ke
penggorengan. Mesin perajang dan penggoreng keripik pisang ini memiliki
spesifikasi tinggi 110 cm, panjang 80 cm, lebar 41 cm, tinggi input 97 cm, tinggi
output 82 cm, tinggi wajan penggorengan 83 cm Pengujian alat diperoleh output
standart pada alat lama sebesar 0,0086kg/sec dan alat baru sebesar 0.012kg/sec
Diameter piringan pisau sebesar 30cm, dengan panjang pisau 8,5cm pulley besar
17cm, pulley kecil 5cm dengan motor berdaya 200v Rangka pada mesin
menggunakan besi Hollow 4x4 dengan ketebalan 2mm.