DETAIL DOCUMENT
ANALISIS KETELITIAN MULTISENSOR UNTUK PERMODELAN 3D ANTARA KAMERA DSLR DAN SCANNING MINI LIDAR IPAD PRO M1. (Studi Kasus: Patung Dwarapalla, Desa Adat Penglipuran, Bali)
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Malang
Author
Tafuli, Esterdiana
Subject
Geodesy Engineering 
Datestamp
2022-10-28 03:05:27 
Abstract :
Pembuatan model 3D dengan biaya yang murah dengan ketelitian yang sesuai pekerjaan tentunya sangat dibutuhkan untuk keperluam efisiensi anggaran. Alternatif pembuatan model tiga dimensi dengan biaya yang murah bisa diakuisisi dengan kamera DSLR dan juga Ipad scanning mini LiDAR. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketelitian geometri antara kedua sensor dan juga menganalisis hasil visual model 3D yang dihasilkan dari kedua sensor tersebut. Pengambilan gambar menggunakan DSLR dilakukan dengan konvigurasi normal dengan posisi kamera landscape, potrait dan 90° potrait. Pada proses scanning dilakukan dengan metode structure from motion untuk mengelilingi objek yang akan diteliti. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kamera DSLR sangat sesuai apabila diterapkan dalam metode pembuatan model 3D dibandingkan mini LiDAR karena dari segi geometri didapatkan selisih hasil RMSE point cloud DSLR dan mini LiDAR sebesar 3mm. adapun selisih antara model mesh antara DSLR mini LiDAR sebesar 7mm. Dilihat dari tampilan visual, model 3D yang dihasilkan DSLR memiliki kedetailan yang tampak lebih jelas dan menyerupai bentuk sebenarnya dibanding hasil scanning Ipad Pro dimana jumlah point cloud yang dihasilkan kamera DSLR 15x lebih banyak dari mini LiDAR, adapun jumlah face yang membentuk objek yang dihasilkan kamera DSLR 4x lebih banyak dari mini LiDAR. Dan juga jumlah vertice TIN Smoothing dari texture model DSLR hasilnya 3x lebih besar dari model mini LiDAR. 
Institution Info

Institut Teknologi Nasional Malang