PENGEMBANGAN JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH PADA PDAM DI KECAMATAN SORONG MANOI KOTA SORONG PROVINSI PAPUA BARAT
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Malang
Author
Rantetampang, Prima Andika
Subject
Civil Engineering
Datestamp
2022-11-18 01:32:27
Abstract :
ABSTRAKSI Kecamatan Sorong Manoi merupakan salah satu Kecamatan yang berada di Kota Sorong Provinsi Papua Barat dengan laju pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi dengan rata-rata pertumbuhan penduduk pertahunnya sebesar 7,02 % dengan jumlah penduduk pada tahun 2018 sebesar 54.398 jiwa. Pada waktu yang akan datang kebutuhan air bersih akan selalu mengalami peningkatan. Pelayanan PDAM Kota Sorong di Kecamatan Sorong Manoi pada tahun 2018 sebesar 59% dari jumlah penduduk yang mana telah memanfaatkan sumber air Kali Remu dengan debit 300 l/dt, hal ini tentunya dapat memungkinkan untuk dilakukannya pengembangan jaringan distribusi air bersih untuk tahun-tahun yang akan datang. Dari hasil analisa diperoleh peningkatan pelayanan air bersih dari tahun 2018 sebesar 59 % menjadi 99 % pada tahun 2029 dimana peningkatan prosentase pelayanan tidak terlalu besar di karenakan pertimbangan kemampuan finansial PDAM Kota Soron serta ketersediaan sumber air yang ada. Untuk rencana jaringan pipa pengembangan telah di uji coba pipa berdiameter 216 mm, 152 mm, 100 mm, 60 mm dan 48 mm dengan simulasi percobaan menggunaka program Watercad V8i. Kata Kunci ; Pengembangan jaringan, PDAM DI KECAMATAN SORONG MANOI, WaterCad V8i
ABSTRAKSI Kecamatan Sorong Manoi merupakan salah satu Kecamatan yang berada di Kota Sorong Provinsi Papua Barat dengan laju pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi dengan rata-rata pertumbuhan penduduk pertahunnya sebesar 7,02 % dengan jumlah penduduk pada tahun 2018 sebesar 54.398 jiwa. Pada waktu yang akan datang kebutuhan air bersih akan selalu mengalami peningkatan. Pelayanan PDAM Kota Sorong di Kecamatan Sorong Manoi pada tahun 2018 sebesar 59% dari jumlah penduduk yang mana telah memanfaatkan sumber air Kali Remu dengan debit 300 l/dt, hal ini tentunya dapat memungkinkan untuk dilakukannya pengembangan jaringan distribusi air bersih untuk tahun-tahun yang akan datang. Dari hasil analisa diperoleh peningkatan pelayanan air bersih dari tahun 2018 sebesar 59 % menjadi 99 % pada tahun 2029 dimana peningkatan prosentase pelayanan tidak terlalu besar di karenakan pertimbangan kemampuan finansial PDAM Kota Soron serta ketersediaan sumber air yang ada. Untuk rencana jaringan pipa pengembangan telah di uji coba pipa berdiameter 216 mm, 152 mm, 100 mm, 60 mm dan 48 mm dengan simulasi percobaan menggunaka program Watercad V8i. Kata Kunci ; Pengembangan jaringan, PDAM DI KECAMATAN SORONG MANOI, WaterCad V8i
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
