Abstract :
Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi lahan kritis dengan menggunakan analisa sistem Informasi Geografis dan menyajikan dalam Berbasis Web. Metode identifikasi lahan kritis yang digunakan adalah overlay antara parameter-parameter penyusun, yaitu Kelerengan, curah hujan, Penggunaan lahan, indeks erodibilitas tanah, jenis tanah dan indeks erosivitas hujan.
Luas wilayah Kabupaten Malang sekitar 3.347,8 Km2, Dari seluruh total luas tersebut, lebih dari 50% merupakan lahan pertanian yang berupa sawah, tegalan dan perkebunan. Sedangkan pemanfaatan untuk pemukiman penduduk sekitar 13,68. Kelas tidak kritis dengan luas 5181219.995 Ha, Kelas potensial kritis dengan luas 41293558.94 Ha tersebar merata di seluruh kecamatan di Kabupaten Malang., Kelas agak kritis dengan luas 61358954.78 Ha tersebar merata di seluruh kecamatan di Kabupaten Malang, Kelas kritis dengan luas 64295025.39 Ha yang tersebar merata di seluruh kecamatan, Kelas sangat kritis dengan luas 8209370.857 Ha.
Kata Kunci : Arcgis, Xampp, Localhost