Abstract :
ABSTRAK
PERBAIKAN POSTUR KERJA MENGGUNAKAN METODE RAPID UPPER LIMB
ASSESMENT (RULA) DAN PENENTUAN ANTROPOMETRI UNTUK
PERANCANGAN MESIN PENGIRISAN DAN PENGGORENGAN KERIPIK
PISANG OTOMATIS
(Studi Kasus:UMKM IBU HASTUTI)
Rulli sulanjani
Program Studi Teknik Industri D-III, Fakultas Teknologi Industri Institut
Teknologi Nasional Malang
Home Industry penghasil keripik pisang saat ini masih banyak menggunakan metode
potong sederhana, yaitu menggunakan alat potong manual, sehingga memerlukan banyak
tenaga dan waktu yang lama. Hal ini juga menjadi masalah pada UMKM ibu Hastuti. Di
UMKM ibu hastuti ini masih banyak ditemukan aktivitas pekerja yang dilakukan secara
manual, UMKM ini memproduksi keripik pisang melalui beberapa tahap dimulai dari
pengupasan kulit, perajangan hingga pengemasan produk. Semua kegiatan tersebut dilakukan
secara manual dengan posisi pekerja berdiri dan sedikit membungkuk. Maka pada penelitian
ini ingin menyelesaikan masalah dengan perancangan alat untuk mempermudah dalam proses
prroduksi dan meningkatkan produktifitas.
Pada Penelitian ini menggunakan metode RULA (Rapid Upper Limb
Assesment) dan juga menggunakan metode antropometri. Metode RULA (Rapid Upper Limb
Assesment) yang digunakan dapat menganalisis setiap anggota tubuh secara spesifik, terdapat
skor tunggal untuk masing-masing posisi kerja dan dapat digunakan menganalisis posisi kerja
duduk atau tidak berpindah tempat sehingga didapatkan hasil yang valid dan reliable. Metode
Antropometri Pemakaian data antropometri mengusahakan semua alat disesuaikan dengan
kemampuan manusia bukan manusia disesuaikan dengan alat. Rancangan yang mempunyai
kompatibilitas tinggi dengan manusia yang memakainya sangat penting untuk mengurangi
timbulnya bahaya akibat terjadinya kesalahan kerja akibat adanya kesalahan desain.
Berdasarkan hasil pengolahan data RULA, dapat diketahui bahwa postur kerja
pekerja di UMKM keripik pisang Ibu Hastuti, terhadap perbandingan postur kerja alat lama
dan alat baru diketahui terjadi perbaikan postur kerja yang menunjukkan
perubahan dari postur kerja alat lama yang berada pada level 4 dengan score 7
mengalami perbaikan postur kerja pada alat baru yang menunjukkan posisi postur
kerja berada pada level 2 dengan score 3. Dan dari hasil pengolahan data antropometri ini di
dapatkan mesin perajang dan penggorengan keripik pisang otomatis dengan dimensi 78.86 cm
untuk Panjang mesin, 49,25 cm untuk lebar mesin, 109,5 cm untuk tinggi mesin, 100,5 cm
untuk tinggi input mesin, 82 cm untuk tinggi output mesin, dan 79 cm digunakan untuk tinggi
penggorengan mesin. Dengan ini maka proses perajang dan penggorengan menjadi lebih
efektif dan efisien.
Kata Kunci: Rapid Upper Limb Assessment (RULA), Antropometri, Postur Kerja,
Ergonomis