STUDI PERENCANAAN STRUKTUR ATAS GEDUNG
AKUNTANSI/ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MALANG
MENGGUNAKAN SISTEM GANDA (DUAL SYSTEM) BETON BERTULANG
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Nasional Malang
Author
Qamariah, Nor
Subject
Civil Engineering
Datestamp
2023-03-30 01:06:44
Abstract :
Pembangunan Gedung Akuntansi/Administrasi Niaga Politeknik Negeri Malang berjumlah 12 lantai yang berfungsi sebagai Gedung kuliah dengan menggunakan material beton bertulang, berlokasi di kota Malang dengan katagori desain seismik D. Tata letak dinding struktur khusus pada struktur sistem ganda gedung Akuntansi/Administrasi Niaga akan berpengaruh terhadap simpangan dan gaya?gaya dalam yang terjadi. Penelitian ini menganalisa 4 pemodelan dengan 3 pola tata letak dinding struktur khusus dan 1 pemodelan tanpa dinding struktur khusus. Permasalahan utama yang dibahas, hasil simpangan pemodelan, gaya-gaya dalam yang terjadi dan perencanaan penulangan balok, kolom, hubungan balok-kolom dan dinding struktur khusus pada model yang akan digunakan. Metode perencanaan menggunakan sistem ganda (sistem rangka pemikul momen dan dinding struktur khusus) dengan program bantu Etabs Ultimate 18.1.1. Hasil analisa didapatkan model kedua dimana dinding struktur khusus diletakkan pada keempat sisi dalam denah gedung dengan simpangan terbesar arah X 33,065 mm dan simpangan terbesar arah Y 37,408 mm, penulangan balok B1 400 mm x 800 mm tulangan atas (Tarik) 5D25, tulangan bawah (Tekan) 3D25 dengan tulangan sengkang daerah sendi plastis 2Ø13-100, luar sendi plastis 2Ø13-150. Kolom K1 900 mm x 900 mm digunakan tulangan 24D25 dengan tulangan sengkang daerah sendi plastis 4Ø16- 100, luar sendi plastis 4Ø16-150. Hubungan balok-kolom pengekang vertikal cukup menggunakan tulangan longitudinal kolom, pengekang horizontal digunakan 4Ø16 sebanyak 7 lapis. Dinding stuktur khusus 350 mm x 8000 mm dengan komponen batas 700 mm dari serat tekan terluar, tulangan transversal 4 kaki D13-100 mm. Tulangan longitudinal dinding sebanyak 122D22, dengan tulangan transversal arah X daerah sendi plastis 2D13-100 mm, daerah luar sendi plastis 2D13-150, daerah sambungan lewatan 2D13-100 mm dan arah Y pada daerah sendi plastis 24D13- 100 mm, daerah luar sendi plastis 24D13-150, daerah sambungan lewatan 24D13- 100 mm.
Pembangunan Gedung Akuntansi/Administrasi Niaga Politeknik Negeri Malang berjumlah 12 lantai yang berfungsi sebagai Gedung kuliah dengan menggunakan material beton bertulang, berlokasi di kota Malang dengan katagori desain seismik D. Tata letak dinding struktur khusus pada struktur sistem ganda gedung Akuntansi/Administrasi Niaga akan berpengaruh terhadap simpangan dan gaya?gaya dalam yang terjadi. Penelitian ini menganalisa 4 pemodelan dengan 3 pola tata letak dinding struktur khusus dan 1 pemodelan tanpa dinding struktur khusus. Permasalahan utama yang dibahas, hasil simpangan pemodelan, gaya-gaya dalam yang terjadi dan perencanaan penulangan balok, kolom, hubungan balok-kolom dan dinding struktur khusus pada model yang akan digunakan. Metode perencanaan menggunakan sistem ganda (sistem rangka pemikul momen dan dinding struktur khusus) dengan program bantu Etabs Ultimate 18.1.1. Hasil analisa didapatkan model kedua dimana dinding struktur khusus diletakkan pada keempat sisi dalam denah gedung dengan simpangan terbesar arah X 33,065 mm dan simpangan terbesar arah Y 37,408 mm, penulangan balok B1 400 mm x 800 mm tulangan atas (Tarik) 5D25, tulangan bawah (Tekan) 3D25 dengan tulangan sengkang daerah sendi plastis 2Ø13-100, luar sendi plastis 2Ø13-150. Kolom K1 900 mm x 900 mm digunakan tulangan 24D25 dengan tulangan sengkang daerah sendi plastis 4Ø16- 100, luar sendi plastis 4Ø16-150. Hubungan balok-kolom pengekang vertikal cukup menggunakan tulangan longitudinal kolom, pengekang horizontal digunakan 4Ø16 sebanyak 7 lapis. Dinding stuktur khusus 350 mm x 8000 mm dengan komponen batas 700 mm dari serat tekan terluar, tulangan transversal 4 kaki D13-100 mm. Tulangan longitudinal dinding sebanyak 122D22, dengan tulangan transversal arah X daerah sendi plastis 2D13-100 mm, daerah luar sendi plastis 2D13-150, daerah sambungan lewatan 2D13-100 mm dan arah Y pada daerah sendi plastis 24D13- 100 mm, daerah luar sendi plastis 24D13-150, daerah sambungan lewatan 24D13- 100 mm.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
