Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya tidaknya hubungan curah hujan dan letak geografis terhadap tingkat infeksi parasit darah Trypanosoma evansi yang menyebabkan penyakit Surra (Trypanosomiasis) pada kerbau di Kabupaten Brebes. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah Simple Random Sampling, dengan menggunakan 97 ekor sampel darah kerbau yang tersebar di Kecamatan Larangan, Tonjong, dan Bantarkawung serta wawancara dengan peternak kerbau di daerah tersebut dengan mengamati manajemen pemeliharaan, pakan, dan sanitasi yang dilakukan peternak. Metode pengujian laboratorium menggunakan preparat ulas darah tipis diperiksa secara mikroskopis menunjukkan adanya infeksi parasit darah Trypanosoma evansi.
Hasil pemeriksaan dianalisis menggunakan metode Chi-square dan analisis deskriptif. Manajemen pemeliharaan dan sanitasi kepada ternak dapat berpengaruh terhadap adanya penyakit Surra (Trypanosomiasis). Pemberian pakan tidak berpengaruh terhadap kejadian penyakit Surra (Trypanosomiasis). Cuaca kemarau dan dataran rendah memiliki hubungan dalam pengaruh kejadian infeksi penyakit Surra (Trypanosomiasis) di Kabupaten Brebes.
(Kata kunci: kerbau, Trypanosomiasis, sampel darah, curah hujan, letak geografis)