PENGARUH LAMA PERENDAMAN DAN KONSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH NABATI AIR KELAPA TERHADAP PERTUMBUHAN BUD CHIPS TEBU
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Author
Syahputra, Mochamad Rizky
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2022-08-18 07:10:35
Abstract :
Peningkatan produktivitas tebu dapat dilakukan dengan pengaplikasianzat pengatur tumbuh nabati air kelapapada benih bud chips. Tujuan penelitian untuk mengetahui responlama perendaman dan konsetrasi pemberian zat pengatur tumbuh nabati air kelapa terhadap pertumbuhan bud chips tebu varietas PS 862. Penelitian menggunakan percobaan faktorial 2 x 3 yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 3 ulangan. Faktor pertama lama perendaman yaitu 12 jam dan 24 jam. Faktor kedua penggunaan zat pengatur tumbuh nabati air kelapa dengan konsentrasi 0%, 15%, 20% dan 25%. Setiap kombinasi perlakuan terdiri dari 5 tanaman, sehingga jumlah tanaman 120 tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Penggunaan zat pengatur tumbuh nabati air kelapa dalam perlakuan lama perendaman (12 jam dan 24 jam) dan konsentrasi (0%, 15%, 20% dan 25%)tidak menunjukan adanya interaksi, kecuali pada variabel jumlah daun umur 2 minggu setelah tanam. (2) Pertumbuhan dengan pemberian zat pengatur tumbuh nabati berupa air kelapa dengan konsentrasi 15% menghasilkan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan konsentrasi 0%, 20% maupun 25%. Kata kunci : tebu, bud chips, zat pengatur tumbuh nabati, air kelapa
Peningkatan produktivitas tebu dapat dilakukan dengan pengaplikasianzat pengatur tumbuh nabati air kelapapada benih bud chips. Tujuan penelitian untuk mengetahui responlama perendaman dan konsetrasi pemberian zat pengatur tumbuh nabati air kelapa terhadap pertumbuhan bud chips tebu varietas PS 862. Penelitian menggunakan percobaan faktorial 2 x 3 yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 3 ulangan. Faktor pertama lama perendaman yaitu 12 jam dan 24 jam. Faktor kedua penggunaan zat pengatur tumbuh nabati air kelapa dengan konsentrasi 0%, 15%, 20% dan 25%. Setiap kombinasi perlakuan terdiri dari 5 tanaman, sehingga jumlah tanaman 120 tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Penggunaan zat pengatur tumbuh nabati air kelapa dalam perlakuan lama perendaman (12 jam dan 24 jam) dan konsentrasi (0%, 15%, 20% dan 25%)tidak menunjukan adanya interaksi, kecuali pada variabel jumlah daun umur 2 minggu setelah tanam. (2) Pertumbuhan dengan pemberian zat pengatur tumbuh nabati berupa air kelapa dengan konsentrasi 15% menghasilkan pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan konsentrasi 0%, 20% maupun 25%. Kata kunci : tebu, bud chips, zat pengatur tumbuh nabati, air kelapa
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
