HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN RASIONALITAS SWAMEDIKASI PENGGUNAAN OBAT ANALGESIK DI DUKUH WARUDOYONG KECAMATAN BANTARKAWUNG TAHUN 2022
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Peradaban
Author
AZANI, Deliana Fitri
Subject
Tata Cara dan Metode Pengobatan
Datestamp
2022-12-08 01:59:34
Abstract :
Swamedikasi memberikan banyak manfaat dalam meningkatkan akses dan perawatan kesehatan. Namun, praktik swamedikasi tidak sepenuhnya aman. Rasionalitas penggunaan analgesik di masyarakat sangat penting untuk menghindari drug abuse atau penyalahgunaan obat. Sebagian besar pasien 40-72% di beberapa negara melakukan swamedikasi, demikian pula di indonesia hasil riset kesehatan daerah menyatakan sejumlah 103.860 (35,2%) rumah tangga menyimpan obat untuk swamedikasi. Salah satu obat yang sering digunakan dalam swamedikasi adalah analgesik 36,2-59%. Oleh karena itu perlu diketahui apakah pengetahuan berhubungan dengan rasionalitas swamedikasi seseorang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, sejumlah 200 sampel diambil dengan alat bantu menggunakan kuesioner, dalam penelitian ini menggunakan metode analisis bivariat dengan uji chi square dibantu dengan SPSS. Setelah dilakukan penelitian di dapat suatu hasil responden berpengetahuan baik sebanyak 68%, cukup baik sebanyak 19,5% dan kurang baik sebanyak 12,5%. Responden yang rasional sebanyak 86,5% dan tidak rasional sebanyak 13,5%. Hasil uji chi square menunjukkan bahwa adanya hubungan pengetahuan dengan rasionalitas swamedikasi penggunaan obat analgesik di Dukuh Warudoyong Kecamatan Bantarkawung tahun 2022 dengan nilai p vallue 0,000 <0,05.
Swamedikasi memberikan banyak manfaat dalam meningkatkan akses dan perawatan kesehatan. Namun, praktik swamedikasi tidak sepenuhnya aman. Rasionalitas penggunaan analgesik di masyarakat sangat penting untuk menghindari drug abuse atau penyalahgunaan obat. Sebagian besar pasien 40-72% di beberapa negara melakukan swamedikasi, demikian pula di indonesia hasil riset kesehatan daerah menyatakan sejumlah 103.860 (35,2%) rumah tangga menyimpan obat untuk swamedikasi. Salah satu obat yang sering digunakan dalam swamedikasi adalah analgesik 36,2-59%. Oleh karena itu perlu diketahui apakah pengetahuan berhubungan dengan rasionalitas swamedikasi seseorang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, sejumlah 200 sampel diambil dengan alat bantu menggunakan kuesioner, dalam penelitian ini menggunakan metode analisis bivariat dengan uji chi square dibantu dengan SPSS. Setelah dilakukan penelitian di dapat suatu hasil responden berpengetahuan baik sebanyak 68%, cukup baik sebanyak 19,5% dan kurang baik sebanyak 12,5%. Responden yang rasional sebanyak 86,5% dan tidak rasional sebanyak 13,5%. Hasil uji chi square menunjukkan bahwa adanya hubungan pengetahuan dengan rasionalitas swamedikasi penggunaan obat analgesik di Dukuh Warudoyong Kecamatan Bantarkawung tahun 2022 dengan nilai p vallue 0,000 <0,05.
File :
COVER-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022 (2).pdf
BAB I-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
BAB II-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
BAB-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
BAB IV-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
BAB V-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
DAFTAR PUSTAKA-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
LAMPIRAN-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
ARTIKEL-DELIANA FITRI AZANI-421180378-SKRIPSI-2022.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
