KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DALAM KUMPULAN
CERPEN KITAB KAWIN KARYA LAKSMI PAMUNTJAK: KAJIAN KRITIK SASTRA FEMINIS IDEOLOGIS
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Peradaban
Author
CAHYANI, Windika Risna
Subject
Psikologi Sastra; Nilai dan Pengaruh Kesusasteraan; Analisis Karya Sastra
Datestamp
2023-01-11 03:30:23
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan (1) unsur instrinsik yang terkandung dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak, (2) kekerasan terhadap perempuan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak, dan (3) faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tindak kekerasan pada perempuan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik baca dan teknik catat. Instrumen pengumpulan data menggunakan kartu data dengan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Teknik pengumpulan data meliputi pengumpulan data, deskripsi data mentah, reduksi data, kategorisasi data, dan mengontruksi hubungan kategori. Hasil penelitian menunjukkan: (1) unsur intrinsik dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak memiliki tema, alur, tokoh dan penokohan, latar dan sudut pandang dengan permasalahan utama kekerasan pada tokoh perempuan yang memiliki berbagai latar belakang sosial dan permasalahan yang kompleks, (2) bentuk kekerasan terhadap perempuan yang ditemukan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak didominasi oleh kekerasan dalam ranah domestik berupa kekerasan fisik, emosional, ekonomi dan kekerasan publik berupa kekerasan seksual dan kekerasan nonseksual yang meliputi kekerasan emosional, kekerasan fisik, kekerasan verbal, (3) faktor-faktor yang menyebabkan adanya tindak kekerasan terhadap perempuan pada kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak berasal dari faktor internal dan eksternal, di mana faktor yang paling mendominasi adanya tindak kekerasan yaitu faktor eksternal berupa perselingkuhan, seksualitas, perjudian, minuman keras, dan ekonomi. Kemudian untuk faktor internal berasal dari pelaku yang memiliki sifat temperamental dan selalu menggunakan kekerasan dalam menghadapi situasi tertentu. Sementara itu, dalam meyikapi adanya tindak kekerasan, perilaku yang dimunculkan perempuan sebagai korban mengacu pada kepribadian yang dimiliki berupa tipe sanguinis, plegmatis, koleris, atau melankolis.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan (1) unsur instrinsik yang terkandung dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak, (2) kekerasan terhadap perempuan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak, dan (3) faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tindak kekerasan pada perempuan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik baca dan teknik catat. Instrumen pengumpulan data menggunakan kartu data dengan teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Teknik pengumpulan data meliputi pengumpulan data, deskripsi data mentah, reduksi data, kategorisasi data, dan mengontruksi hubungan kategori. Hasil penelitian menunjukkan: (1) unsur intrinsik dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak memiliki tema, alur, tokoh dan penokohan, latar dan sudut pandang dengan permasalahan utama kekerasan pada tokoh perempuan yang memiliki berbagai latar belakang sosial dan permasalahan yang kompleks, (2) bentuk kekerasan terhadap perempuan yang ditemukan dalam kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak didominasi oleh kekerasan dalam ranah domestik berupa kekerasan fisik, emosional, ekonomi dan kekerasan publik berupa kekerasan seksual dan kekerasan nonseksual yang meliputi kekerasan emosional, kekerasan fisik, kekerasan verbal, (3) faktor-faktor yang menyebabkan adanya tindak kekerasan terhadap perempuan pada kumpulan cerpen Kitab Kawin karya Laksmi Pamuntjak berasal dari faktor internal dan eksternal, di mana faktor yang paling mendominasi adanya tindak kekerasan yaitu faktor eksternal berupa perselingkuhan, seksualitas, perjudian, minuman keras, dan ekonomi. Kemudian untuk faktor internal berasal dari pelaku yang memiliki sifat temperamental dan selalu menggunakan kekerasan dalam menghadapi situasi tertentu. Sementara itu, dalam meyikapi adanya tindak kekerasan, perilaku yang dimunculkan perempuan sebagai korban mengacu pada kepribadian yang dimiliki berupa tipe sanguinis, plegmatis, koleris, atau melankolis.
File :
COVER-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
BAB I-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
BAB II-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
BAB III-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
BAB IV-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-40418017.pdf
BAB V-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022 - Copy.pdf
DAFTAR PUSTAKA-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
ARTIKEL-RISNA WINDIKA CAHYANI-40418017-SKRIPSI-2022.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
