Abstract :
Penelitian ini memaparkan mengenai ketidaksantunan berbahasa, ketidaksantunan berbahasa tersebut disampaikan oleh sesama siswa yang berlatar belakang sekolah dasar dan ujaran ketidaksantunan berbahasa ditemukan di SD Muhammadiyah Bumiayu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ketidaksantunan berbahasa pada pembelajaran.
Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, peneliti mendapatkan data berupa bentuk ketidaksantunan berbahasa dan pengaruh ketidaksantunan berbahasa dalam tingkah laku pembelajaran.
Peneliti menemukan bentuk-bentuk ketidaksantunan berbahasa meliputi kesembronoan, memain-mainkan muka, melecehkan muka, mengancam muka dan menghilangkan muka. Berdasarkan penelitian ini, ketidaksantunan berbahasa yang terjadi di lingkungan sekolah dapat dikatakan kurangnya penerapan bahasa santun yang masih rendah di kelas III B SD Muhammadiyah Bumiayu.