DETAIL DOCUMENT
EFEKTIFITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DEMAM TIFOID ANAK DI RSU MUHAMMADIYAH SITI AMINAH BUMIAYU TAHUN 2019
Total View This Week0
Institusion
Universitas Peradaban
Author
UTAMI, Retna Yunita
Subject
615 Farmakologi dan Terapi Farmakologi 
Datestamp
2022-07-16 03:04:12 
Abstract :
Demam tifoid merupakan infeksi sistemik yang disebabkan oleh Salmonella Typhi, melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi. Terapi antibiotik merupakan pengobatan paling banyak digunakan untuk infeksi bakteri yang disebabkan oleh salmonella typhi. CEA merupakan metode evaluasi ekonomi yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam memilih alternatif terbaik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai ACER dan ICER dari penggunaan antibiotik serta mengetahui terapi yang paling efektif digunakan pada pasien demam tifoid anak di RSU Muhammadiyah Siti Aminah Bumiayu. Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional dengan rancangan deskriptif melalui studi retrospektif dari rekam medis, parameter yang digunakan meliputi biaya perawatan dan ruang, biaya pemeriksaan laboratorium, dan biaya obat. Teknik pengambilan sampel secara random sampling. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 67 pasien. efektifitas biaya dinyatakan dalam ACER (average cost-effectiveness ratio) dan ICER (Incremental Cost Effectiveness Ratio). Hasil penelitian menunjukan bahwa total biaya medik langsung antibiotik cefotaxime sebesar Rp.3.703.798,- sedangkan antibiotik ceftriaxone sebesar Rp.4.649.100,- dengan nilai ACER masing-masing sebesar Rp.3.913.565,- (cefotaxime), dan Rp. 5.114.521,- (ceftriaxone) dan ICER sebesar Rp.-10,976,-. Kesimpulan biaya terapi penggunaan dua antibiotik memiliki perbedaan. Terapi antibiotik yang paling cost efektif adalah cefotaxime. 
Institution Info

Universitas Peradaban