HUBUNGAN KETEPATAN TERAPI OBAT ANTIDIABETES ORAL DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS PEKUNCEN
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Peradaban
Author
AWALIYAH, Lusi Khayatul
Subject
Terapi Obat, Terapi Umum, Diagnosa (Kemoterapi, Ayurveda, Pemeriksaan dan Pengobatan dll)
Datestamp
2022-07-16 01:20:27
Abstract :
Penyakit diabetes melitus (DM) tipe 2 prevalensinya meningkat dari tahun ke tahun. Profil kesehatan pemerintah Kabupaten Banyumas berdasarkan angka kejadiannya memaparkan jumlah kasus penyakit DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen menduduki urutan ke-9, yaitu sebanyak 576 penderita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara ketepatan terapi obat antidiabetes oral dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional, pengambilan data menggunakan studi dokumentasi secara retrospektif dan wawancara, serta analisis menggunakan acuan Pedoman Konsensus Pengendalian dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia dan American Diabetes Association. Sampel berjumlah 37 orang dengan teknik total sampling. Berdasarkan hasil penelitian, didapat pasien yang memiliki target kadar gula darah puasa tidak tercapai dengan kategori ketepatan terapi obat tidak tepat menunjukkan hasil paling tinggi yaitu 18 dengan presentasi 48,6%. Hasil uji Chi Square signifikan 0,000 (p <0,05), yang berarti ada hubungan antara ketepatan terapi obat dengan kadar gula darah puasa pasien DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen.
Penyakit diabetes melitus (DM) tipe 2 prevalensinya meningkat dari tahun ke tahun. Profil kesehatan pemerintah Kabupaten Banyumas berdasarkan angka kejadiannya memaparkan jumlah kasus penyakit DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen menduduki urutan ke-9, yaitu sebanyak 576 penderita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara ketepatan terapi obat antidiabetes oral dengan kadar gula darah puasa pada pasien DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional, pengambilan data menggunakan studi dokumentasi secara retrospektif dan wawancara, serta analisis menggunakan acuan Pedoman Konsensus Pengendalian dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia dan American Diabetes Association. Sampel berjumlah 37 orang dengan teknik total sampling. Berdasarkan hasil penelitian, didapat pasien yang memiliki target kadar gula darah puasa tidak tercapai dengan kategori ketepatan terapi obat tidak tepat menunjukkan hasil paling tinggi yaitu 18 dengan presentasi 48,6%. Hasil uji Chi Square signifikan 0,000 (p <0,05), yang berarti ada hubungan antara ketepatan terapi obat dengan kadar gula darah puasa pasien DM tipe 2 di Puskesmas Pekuncen.
File :
COVER-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
BAB I-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
BAB II-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
BAB III-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
BAB IV-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
BAB V-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
DAFTAR PUSTAKA-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
LAMPIRAN-Lusi Khayatul Awaliyah-42116019-Skripsi-2020.pdf
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
