DETAIL DOCUMENT
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU UNTUK MENINGKATKAN MINAT KUNJUNG WISATAWAN (Studi Kasus Kawasan Wisata Hutan Mangrove Desa Kaliwlingi Kabupaten Brebes Jawa Tengah Pada Tahun 2018 - 2020)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Peradaban
Author
YULIYAN, Marchelo Esya
Subject
Isi Komunikasi; Strategi Komunikasi 
Datestamp
2022-08-18 07:45:07 
Abstract :
Hutan Mangrove Brebes Pandansari merupakan daerah pesisir pantai yang dimanfaatkan masyarakat setempat menjadi sebuah tempat pariwisata baru yang bertujuan untuk mengedukasi serta melindungi daerah pesisir yang berawal dari penanaman mangrove serentak pada tahun 2005. Dengan membentuk kelompok bernama KMPHP (Kelompok Masyarakat Pelestari Hutan Pesisir) yang diketuai oleh Pak Rusjan. Kemudian mulai menanam 15.000 Batang Mangrove dengan jenis Rizophora Mucronata. Dan dikukuhkan 6 April 2016 sebagai tempat wisata.Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif. Data diperoleh dari observasi dan wawancara dan dokumentasi, buku-buku serta penelitian terdahulu. Dalam penelitian ini narasumber berjumlah 5 orang antara lain pengelola wisata selaku Ketua, Seksi Pemasaran hingga Wisatawan. Hasil dari penelitian ini, wisata hutan mangrove menjalankan strategi komunikasi pemasaran dalam menarik pengunjung menggunakan 6 kegiatan pemasaran antara lain dengan Advertising melalui iklan social media berupa Facebook dan Instagram. Kegiatan kedua berupa Direct Marketing melalui penyebaran Brosur, Bazar dan Pameran. Kegiatan ketiga berupa Sales Promotion melalui diskon promo paket rombongan. Kegiatan keempat berupa Personal Selling melalui promosi mulut ke mulut kepada masyarakat setempat. Kegiatan kelima dengan Public Relation sebagai perantara agar citra mangrove tetap terjaga dengan baik. Kemudian kegiatan keenam berupa Event & Sponsorship yaitu kegiatan berupa Jambore Mangrove dan kerjasama dengan pemasok sponsor berupa PT Gudang Garam. 
Institution Info

Universitas Peradaban