Abstract :
Pelumasan terhadap mesin digunakan untuk menghindari terjadinya gesekan
langsung antara logam dalam mesin, sehingga tingkat keausan logam dan tingkat
kerusakan mesin dapat dikurangi. Pemeliharaan oli mesin harus dilakukan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku berdasarkan manual book. Masalah yang timbul
dalam proses pemeliharaan ini adalah kualitas oli mesin yang sedang digunakan
tidak dapat diketahui viskositasnya, dikhawatirkan kualitas oli mesin sudah tidak
layak digunakan sebelum jangka waktu penggunaan oli habis. Jika terjadi
keterlambatan dalam pemeliharaan oli mesin maka akan mengakibatkan kerusakan
yang sangat fatal.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggantian oli mesin yang
tepat setelah diuji dengan menggunakan metode alat ukur kekentalan bola jatuh
(Hukum Stokes) dan mengetahui kelayakan kualitas oli mesin yang sedang
digunakan serta mendapatkan solusi berupa saran yang tepat kepada perusahaan
untuk meminimalisir dampak kerusakan pada mesin mobil bus.
Hasil data yang diperoleh berdasarkan penelitian menggunakan metode
Hukum Stokes didapat nilai koefisien viskositas adalah oli baru dengan koefisien
14,99 poise, oli pada penggunaan 5.000 km 14,17 poise, oli pada penggunaan
10.000 km (sampel 1) 12,70 poise, dan oli pada penggunaan 10.000 km (2) 13,13
poise. Dengan demikian jika semakin jauh jarak tempuh kendaraan, maka nilai
viskositas oli mesin akan berkurang.