Abstract :
Tingkat kecelakaan mobil barang di jalan tol masih tergolong tinggi. Faktor
penyebab kecelakaan terbanyak yaitu akibat kegagalan sistem rem atau rem
blong. Rem blong disebabkan oleh beberapa factor, salah satunya yaitu akibat
beban mutan yang berlebih atau ODOL ( Over Dimension Over Load ).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh beban
muatan kendaraan terhadap efisiensi rem dan jarak pengereman dengan metode
roadtest. Penelitian yang dilakukan oleh penulis pada Kertas Kerja Wajib ini
merupakan metode penelitian eksperimen, menggunakan dua merek mobil
barang yang berbeda yaitu Suzuky Carry dan Mitsubishi.
Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa pengaruh beban muatan
kendaraan terhadap efisiensi rem pada kendaraan Suzuky Carry sebesar 82%
dan pada kendaraan Mitsubishi sebesar 94,6%. Pengaruh beban muatan
kendaraan terhadap jarak pengereman pada kendaraan Suzuky Carry sebesar
65,9% dan pada kendaraan Mitsubishi sebesar 76%. Dari hasil tersubut dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara beban muatan kendaraan terhadap
efisiensi rem yang berpengaruh pula pada jarak pengereman yang dihasilkan.
Semakin besar beban muatan kendaraan maka semakin kecil efisiensi rem yang
dihasilkan sehingga jarak pengeremanya semakin panjang. Hal ini dapat
menyebabkan kecelakaan saat melakukan pengereman mendadak.