Abstract :
Kerusakan pada kendaraan dapat menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan.
Salah satu bagian kendaraan bermotor yang sering mengalamai kerusakan adalah
sistem penerangan. Sistem penerangan merupakan bagian penting dalam
kendaraan yang wajib diuji kelaikannya untuk mengurangi angka kecelakaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui standar operasional pelaksanaan
pengujian lampu utama pada UPT Pengujian Kendaraan Bermotor Kabupaten
Semarang sebelum kendaraan bermotor dinyatakan layak beroperasi di jalan raya.
Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui gangguan sistem
kelistrikan pada lampu utama kendaraan bermotor dan cara mengatasinya, serta
memberikan saran tata cara perawatan dan perbaikan lampu utama pada
kendaraan bermotor.
Penelitian ini dilaksanakan di UPT PKB Kabupaten Semarang dengan keseluruhan
kendaraan bermotor jenis Mitsubishi Colt L300 sebagai populasi penelitian. Metode
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain dengan
kuisioner, observasi, serta dokumentasi. Jenis penelitian ini menggunakan
penelitian metode campuran yaitu mengkombinasikan pendekatan kualitatif dan
kuantitatif.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemastian persyaratan teknis pada
pengujian Lampu di UPT PKB Kabupaten Semarang belum berjalan secara
optimal karena penguji belum melakukan pemastian persyaratan teknis yang
sesuai dengan kaidah-kaidah diagnosis dan prognosis. Penilaian Kelaikan Jalan
pada pengujian Lampu Utama belum juga menggunakan kaidah Analis
Laboratorium. Perawatan yang baik dan benar terhadap kendaraan bermotor
dapat meningkatkan performa kendaraan sehingga dapat beroperasi secara
optimal. Dengan demikian risiko kecelakaan dalam berkendara dapat diminimalisir.