Abstract :
Runway adalah sarana utama yang harus selalu dalam kondisi aman demi
keselamatan penerbangan. Menjaga kondisi runway tetap aman maka pengelola
bandara secara teratur membersihkan penumpukan rubber deposit dengan
kendaraan Rubber Remover. Mengetahui kendaraan bekerja maksimal atau tidak
maka dilakukan analisa pengukuran Performance Efficiency sebagai parameter
kegiatan, Availability sebagai parameter mesin dan Rate of Quality sebagai
parameter kualitas.
Pentingnya kendaraan atau perlatan ini membuat unit perawatan harus
bekerja dengan baik supaya pekerjaan pembersihan tidak terhambat. Menganalisa
kerja mesin apa sudah maksimal atau belum maka diperlukan metode untuk
mengetahui hal tersebut. Overall Equipment Effectiveness (OEE) merupakan
ukuran menyeluruh yang mengidentifikasikan tingkat produktivitas mesin atau
peralatan dan kinerjanya secara teori. Pengukuran ini sangat penting untuk
mengetahui area mana yang perlu untuk ditingkatkan produktivitas ataupun
efisiensi mesin atau peralatan.
Hasil penelitian ini adalah mengukur apakah unit perawatan Equipment &
Workshop, dalam segi perawatan kendaraan sudah mencapai standar Japan
Institute of Plant Maintenance (JIPM). Standar benchmark world class yang
dianjurkan JIPM, yaitu nilai OEE = 85%, sehingga mesin dapat bekerja secara
maksimal tanpa terganggu. Nilai yang dihasilkan dari pengukuran OEE
menunjukan kendaraan Rubber Remover mulai bulan Maret-Mei 2017 tidak
memenuhi standar JIPM. Selama periode Maret 2017-April 2017 diperoleh nilai
OEE berkisar antara 58,42% sampai 65,07%. Hal ini jauh dari keadaan ideal (?
85%). Nilai OEE tertinggi pada mesin hanya dicapai pada bulan April sebesar
65,07 %, dengan rasio Availability 76,47%, Performance Efficiency 90,90% dan
Rate of Quality 93,61%.