DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PEMETAAN DAERAH RAWAN KECELAKAAN DENGAN BERBASIS WEBGIS KOTA SURAKARTA
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan
Author
WIBOWO, FAJAR RIYADI TRI
Subject
T Technology (General) 
Datestamp
2022-12-01 04:15:45 
Abstract :
Berdasarkan laporan yang dikeluarkan oleh Kepolisian Kota Surakarta jumlah kecelakaan tertinggi adalah pada tahun 2019 yaitu sebanyak 872 kejadian. Pada tahun 2018 jumlah kecelakaan 834 kejadian. Pada tahun 2020 jumlah kecelakaan yaitu 824 kejadian. Pada tahun 2017 jumlah kecelakaan yaitu 672 kejadian. Dan tahun 2021 merupakan jumlah kejadian paling sedikit 355 kejadian. Hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan jumlah kecelakaan di Kota Surakarta. Dalam kurun waktu 5 tahun (2017-2021) sebanyak 3543 kejadian kecelakaan terjadi di kota Surakarta. Dengan melihat perlengkapan jalan yang ada didaerah rawan kecelakaan, banyak perlengkapan jalan penurunan kualitas, pemasangan yang salah dan banyak peralatan jalan yang belum terpasang. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan inventarisasi lokasi Daerah rawan kecelakaan jalan. Penelitian ini menggunakan metode EAN (equivalence accident number), Z-Score dan Cusum (ringkasan kumulatif) untuk menentukan daerah rawan kecelakaan. Unktuk memudahkan pelaksanaan kegiatan pemeriksaan perlengkapan jalan, diperlukan suatu sistem informasi yang dapat menginput, menyimpan dan menampilkan data, terkait hasil pemeriksaan peralatan jalan yang telah dipegang. Sistem dibuat berbasis WebGIS yang dapat diakses melalui internet dengan tujuan memberikan informasi kepada Publik. Hasil perhitungan data dari Satlantas PolresSurakarta Di Kabupaten Dikota Surakarta terdapat 54 jalan Kota, 4 ruas jalan Provinsi, dan 10 jalan Nasional. Lokasi daerah rawan kecelakaan pringkat pertama jalan Nasional adalah jalan ahmad yani, Jalan Provinsi Ir. Sutami, Dan 3 ruas jalan kota yaitu Jalan Brigjen Katamso, Yos Sudarso Dan Dr.Rajiman 
Institution Info

Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan