Abstract :
Pejalan kaki merupakan salah satu pengguna jalan yang paling rentan
terhadap terjadinya kecelakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui karakteristik arus lalu lintas yang mencakup kecepatan dan volume
pejalan kaki dijam-jam sibuk. Dari hasil pengamatan di ruas jalan Sutan Syahrir
terlihat belum tersedianya fasilitas pejalan kaki yang memadai, hal ini dapat dilihat
dari kondisi fasilitas menyusuri yang seringkali dijadikan tempat berjualan dan
parkir kendaraan roda dua dan tidak tersedianya fasilitas penyebrangan berupa
zebra cross.
Ruas jalan Sutan Syahrir merupakan jalan alternatif untuk menuju pusat
kota, sehingga pada waktu tertentu seperti hari kerja dan jam-jam sibuk
kendaraan meningkat setiap harinya. Dengan kondisi fasilitas pejalan kaki yang
kurang memadai dan volume lalu lintas yang tinggi mengakibatkan adanya konflik
antara pejalan kaki dan lalu lintas kendaraan yang mana kondisi ini menyebabkan
terjadinya potensi kecelakaan pada pejalan kaki.
Dari hasil analisis karakterristik pejalan kaki di ruas jalan Sutan Syahrir yang
dilakukan saat hari kerja dapat diketahui karakteristik pejalan kaki yaitu memiliki
kecepatan rata-rata berjalan saat menyebrang 1,10 meter/detik dan V/C Ratio ruas
Jalan Sutan Syahrir 6,38 dengan tingkat pelayanan ruas jalan F. Usulan fasilitas
pejalan kaki yang di rekomendasikan berupa pelebaran trotoar dan penambahan
ubin/blok pemandu bagi penyandang disabilitas, fasilitas penyebrangan berupa
pelican crossing dengan penambahan isyarat suara yang bertujuan untuk
memperingatkan penyebrang tentang waktu penyebrang hampir selesai.