LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Bp.H DENGAN DEMENSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DEPOK 3 D.I. YOGYAKARTA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Author
Paulus, Ferdinandus Iliomar
Subject
RT Nursing
Datestamp
2022-06-28 04:25:01
Abstract :
Latar Belakang: Lansia mengalami kemunduran sistim tubuh. Salah satu sistim tubuh yang mengalami kemunduran adalah sistim kognitif atau intelektual yang sering disebut demensia. Demensia apabila tidak segera ditangani akan menimbulkan dampak buruk bagi lansia. Melihat pentingnya pemberian asuhan keperawatan pada lansia yang mengalami penurunan fungsi kognitif maka penulis tertarik untuk memberikan asuhan keperawatan sebagai salah satu upaya pencegahan demensia dan peningkatan kualitas hidup lansia.Tujuan: Memberikan asuhan keperawatan pada lansia Bp.H dengan masalah keperawatan utama gangguan memori di wilayah kerja Puskesmas Depok 3. Metode: Metode yang digunakan adalah studi kasus pada subjek lansia Bp.H dengan masalah keperawatan utama gangguan memori di wilayah kerja Puskesmas Depok 3 dengan pendekatan keperawatan gerontik meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi yang dilakukan selama 3x90 menit dalam 3 hari dirumah lansia Bp.H. Hasil: Hasil pengkajian didapatkan data yang medukung diagnosa keperawatan utama yaitu gangguan memori berhubungan dengan proses penuaan. Intervensi yang telah dilakukan adalah latihan memori dengan tindakan utama senam otak (brain gym) dan setelah 3x90 menit pemberian asuhan keperawatan didapatkan hasil evaluasi keperawatan yaitu masalah gangguan memori teratasi. Kesimpulan: Kriteria hasil pada tujuan perencanaan keperawatan pada masalah keperawatan gangguan memori berhubungan dengan proses penuaan pada Bp.H tercapai sepenuhnya karena adanya faktor pendukung yaitu tersedianya evidence based practice keperawatan serta Bp.H yang kooperatif selama pelaksanaan keperawatan serta tidak ditemukannya hambatan selama proses keperawatan. Kata Kunci: Brain gym, Demensia, Gangguan memori, Senam Otak
Latar Belakang: Lansia mengalami kemunduran sistim tubuh. Salah satu sistim tubuh yang mengalami kemunduran adalah sistim kognitif atau intelektual yang sering disebut demensia. Demensia apabila tidak segera ditangani akan menimbulkan dampak buruk bagi lansia. Melihat pentingnya pemberian asuhan keperawatan pada lansia yang mengalami penurunan fungsi kognitif maka penulis tertarik untuk memberikan asuhan keperawatan sebagai salah satu upaya pencegahan demensia dan peningkatan kualitas hidup lansia.Tujuan: Memberikan asuhan keperawatan pada lansia Bp.H dengan masalah keperawatan utama gangguan memori di wilayah kerja Puskesmas Depok 3. Metode: Metode yang digunakan adalah studi kasus pada subjek lansia Bp.H dengan masalah keperawatan utama gangguan memori di wilayah kerja Puskesmas Depok 3 dengan pendekatan keperawatan gerontik meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi yang dilakukan selama 3x90 menit dalam 3 hari dirumah lansia Bp.H. Hasil: Hasil pengkajian didapatkan data yang medukung diagnosa keperawatan utama yaitu gangguan memori berhubungan dengan proses penuaan. Intervensi yang telah dilakukan adalah latihan memori dengan tindakan utama senam otak (brain gym) dan setelah 3x90 menit pemberian asuhan keperawatan didapatkan hasil evaluasi keperawatan yaitu masalah gangguan memori teratasi. Kesimpulan: Kriteria hasil pada tujuan perencanaan keperawatan pada masalah keperawatan gangguan memori berhubungan dengan proses penuaan pada Bp.H tercapai sepenuhnya karena adanya faktor pendukung yaitu tersedianya evidence based practice keperawatan serta Bp.H yang kooperatif selama pelaksanaan keperawatan serta tidak ditemukannya hambatan selama proses keperawatan. Kata Kunci: Brain gym, Demensia, Gangguan memori, Senam Otak
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
