Abstract :
Latar Belakang : Serat makanan (dietary fiber) sangat penting bagi kesehatan
tubuh. Cookies merupakan salah satu produk pangan yang banyak digemari oleh
masyarakat. Gembili dan kacang hijau mengandung zat gizi tinggi serat.
Pencampuran tepung gembili dan kacang hijau diharapkan dapat meningkatkan
kadar serat cookies.
Tujuan Penelitian: Mengetahui sifat fisik, sifat organoleptik dan kadar serat
cookies dengan variasi pencampuran tepung gembili dan tepung kacang hijau.
Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental murni menggunakan
rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 macam perlakuan, 2 Unit percobaan, dan
2 kali pengulangan. Perlakuan variasi pencampuran tepung gembili dan tepung
kacang hijau yaitu 100%:0%:0% (A); 75%:15%:10% (B); 65%:15%:20% (C);
55%:15%:30% (D). Uji sifat fisik secara subjektif. Uji sifat organoleptik dianalisis
dengan Kruskal-Wallis, jika ada perbedaan dilakukan dengan uji Mann Whitney.
Pengujian kadar serat pangan dengan metode Multienzim.
Hasil : Sifat fisik cookies menunjukkan semakin meningkat variasi pencampuran
tepung gembili dan tepung kacang hijau, cookies yang dihasilkan memiliki warna
kuning dengan bintik kecokelatan, aroma semakin langu, rasa semakin pahit,
tekstur renyah. Sifat organoleptik cookies yang paling disukai yaitu variasi 75% :
15% : 10%. Kandungan serat tertinggi pada cookies perlakuan 55%:15%:30%.
Kesimpulan : Ada perbedaan sifat fisik, sifat organoleptik, dan kadar serat
cookies dengan variasi pencampuran tepung gembili dan kacang hijau.
Kata Kunci : Tepung gembili, tepung kacang hijau, sifat fisik, sifat organoleptik,
serat pangan.