PERBANDINGAN KADAR FENOL TOTAL PADA AKAR BAJAKAH JENIS TAMPALA DAN KALALAWIT DENGAN MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Harapan Bersama
Author
Isma, Ainida Faizatun
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2023-05-22 09:44:39
Abstract :
Akar Bajakah merupakan tanaman khas dari Kalimantan Tengah yang dapat menyembuhkan penyakit degeneratif dengan meminum air rebusannya. Akar Bajakah jenis Tampala diketahui mengandung senyawa fenolik, flavonoid, tanin, dan saponin. Selain itu, Akar Bajakah jenis Kalalawit diketahui mengandung senyawa fenolik, tanin, flavonoid, dan memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kadar fenol total pada Akar Bajakah jenis Tampala dan Kalalawit. Metode ektraksi Akar Bajakah dalam penelitian ini adalah metode refluks menggunakan pelarut etanol 96% dengan perbandingan 1:6. Hasil ekstraksi kemudian dilakukan proses analisis kualitatif meliputi uji identifikasi senyawa fenol dan uji kromatografi lapis tipis serta analisis kuantitatif dengan metode spektrofotometri uv-vis. Berdasarkan hasil uji kualitatif ekstrak Akar Bajakah jenis Tampala dan Kalalawit bahwa menunjukkan jika Kalalawit merk A, Kalalawit B, Tampala merk C, dan Tampala merk D menunjukkan semuanya mengandung senyawa fenol. Selain itu, hasil uji kuantitatif menunjukkan kadar fenol total yang diperoleh secara berturut-turut yaitu 85,202% : 43,348% : 109,35% : 14,35%.
Akar Bajakah merupakan tanaman khas dari Kalimantan Tengah yang dapat menyembuhkan penyakit degeneratif dengan meminum air rebusannya. Akar Bajakah jenis Tampala diketahui mengandung senyawa fenolik, flavonoid, tanin, dan saponin. Selain itu, Akar Bajakah jenis Kalalawit diketahui mengandung senyawa fenolik, tanin, flavonoid, dan memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kadar fenol total pada Akar Bajakah jenis Tampala dan Kalalawit. Metode ektraksi Akar Bajakah dalam penelitian ini adalah metode refluks menggunakan pelarut etanol 96% dengan perbandingan 1:6. Hasil ekstraksi kemudian dilakukan proses analisis kualitatif meliputi uji identifikasi senyawa fenol dan uji kromatografi lapis tipis serta analisis kuantitatif dengan metode spektrofotometri uv-vis. Berdasarkan hasil uji kualitatif ekstrak Akar Bajakah jenis Tampala dan Kalalawit bahwa menunjukkan jika Kalalawit merk A, Kalalawit B, Tampala merk C, dan Tampala merk D menunjukkan semuanya mengandung senyawa fenol. Selain itu, hasil uji kuantitatif menunjukkan kadar fenol total yang diperoleh secara berturut-turut yaitu 85,202% : 43,348% : 109,35% : 14,35%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
