ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. H DI PUSKESMAS JATIBOGOR KABUPATEN TEGAL (studi kasus KEK)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Harapan Bersama
Author
kholifia Whusty, Annisa
Subject
RB Pathology
Datestamp
2024-01-02 04:10:28
Abstract :
Di Indonesia kasus AKI tahun 2020 yaitu 6.856. Di Jateng AKI Tahun 2021 yaitu 1.011dengan Kabupaten Tegal sebesar 29,78% dan AKB 48 kasus. Data di Puskesmas Jatibogor kasus Kekurangan Energi Kronik (KEK) sebesar 16,7% dari keseluruhan ibu hamil 840 orang. Ibu hamil penderita KEK tentu akan mengalami berbagai permasalahan kesehatan. Kesehatan ibu hamil sangat penting karena dapat mempengaruhi kesehatan bayi yang dikandungnya. KEK merupakan penyakit yang memiliki beberapa faktor resiko serta dampak buruk bagi ibu dan bayi. Strategi pencapaian kebijakan pemerintah adalah melalui peningkatan Indonesia sehat sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDG) dengan membentuk manusia berkualitas yang salah satu pencapaiannya terpenuhinya kebutuhan pangan dan gizi pada setiap individu. Berkolaborasi dengan tenaga kesehatan untuk pemberian KIE mengenai KEK dan faktor yang mempengaruhi serta bagaimana menanggulanginya. Salah satunya penyuluhan dengan menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan. Tujuan dilakukan studi kasus ini untuk melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, dan bayi baru lahir secara komprehensif dengan menggunakan manajemen asuhan kebidanan menurut varney dan pendokumentasian dengan metode SOAP. Obyek kasus ini adalah Ny. H G1P0A0 umur 27tahun dengan hamil, bersalin, dan nifas normal. Studi kasus ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2022 diwilayah kerja Puskesmas Jatibogor. Asuhan tersebut dijabarkan secara menyeluruh, dimulai sejak pasien hamil TM III (39 minggu sampai 41 minggu) dan nifas normal (9 jam postpartum sampai 40 hari postpartum) . Hasil yang diproses yaitu Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. H sejak umur 39 minggu, pada saat bersalin sampai nifas 40 hari postpartum. Penyusunan menyimpulkan bahwa masa kehamilan normal, bersalin secara SC, BBL dan nifas normal.
Di Indonesia kasus AKI tahun 2020 yaitu 6.856. Di Jateng AKI Tahun 2021 yaitu 1.011dengan Kabupaten Tegal sebesar 29,78% dan AKB 48 kasus. Data di Puskesmas Jatibogor kasus Kekurangan Energi Kronik (KEK) sebesar 16,7% dari keseluruhan ibu hamil 840 orang. Ibu hamil penderita KEK tentu akan mengalami berbagai permasalahan kesehatan. Kesehatan ibu hamil sangat penting karena dapat mempengaruhi kesehatan bayi yang dikandungnya. KEK merupakan penyakit yang memiliki beberapa faktor resiko serta dampak buruk bagi ibu dan bayi. Strategi pencapaian kebijakan pemerintah adalah melalui peningkatan Indonesia sehat sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDG) dengan membentuk manusia berkualitas yang salah satu pencapaiannya terpenuhinya kebutuhan pangan dan gizi pada setiap individu. Berkolaborasi dengan tenaga kesehatan untuk pemberian KIE mengenai KEK dan faktor yang mempengaruhi serta bagaimana menanggulanginya. Salah satunya penyuluhan dengan menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan. Tujuan dilakukan studi kasus ini untuk melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, dan bayi baru lahir secara komprehensif dengan menggunakan manajemen asuhan kebidanan menurut varney dan pendokumentasian dengan metode SOAP. Obyek kasus ini adalah Ny. H G1P0A0 umur 27tahun dengan hamil, bersalin, dan nifas normal. Studi kasus ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2022 diwilayah kerja Puskesmas Jatibogor. Asuhan tersebut dijabarkan secara menyeluruh, dimulai sejak pasien hamil TM III (39 minggu sampai 41 minggu) dan nifas normal (9 jam postpartum sampai 40 hari postpartum) . Hasil yang diproses yaitu Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. H sejak umur 39 minggu, pada saat bersalin sampai nifas 40 hari postpartum. Penyusunan menyimpulkan bahwa masa kehamilan normal, bersalin secara SC, BBL dan nifas normal.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
