Abstract :
Anemia pada remaja putri sering kali disebabkan oleh kurangnya pemahaman tentang penyebab dan cara pencegahannya. Kurangnya pemahaman terkait anemia disebabkan oleh beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kurangnya pemahaman terkait anemia pada remaja putri dapat melibatkan aspek pendidikan, informasi kesehatan, dan pengetahuan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas edukasi dengan media leaflet terhadap peningkatan pengetahuan tentang anemia pada remaja putri.
Metode penelitian menggunakan Quasi eksperiment pre post design. Penelitian dilakukan pada 19 Oktober 2023, dengan populasi siswi kelas 10 di SMAN 4 Yogyakarta. Sampel penelitian ditentukan oleh sekolah yaitu E2 dan E4. Penelitian dimulai dengan pre-test yang dilanjutkan intervensi edukasi dengan media leaflet, diakhiri dengan post-test. Data pengetahuan dianalisis dengan uji Wilcoxon melalui SPSS dengan tujuan untuk melihat perbandingan nilai pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan intervensi menggunakan leaflet.
Hasil penelitian yang melibatkan 49 responden, tingkat pengetahuan responden sebelum intervensi edukasi sebesar 28,20 30% pada kategori baik, 20% pada kategori cukup dan 50% pada kategori kurang. Sedangkan tingkat pengetahuan responden sesudah intervensi edukasi sebesar 60% pada kategori baik, 30% pada kategori cukup dan 10% pada kategori kurang. Hasil analisis Wilcoxon menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre- test dan post-test dengan nilai signifikansi 0,009 < 0,05.
Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa edukasi dengan media leaflet efektif terhadap peningkatan pengetahuan tentang anemia pada remaja putri.