DETAIL DOCUMENT
ANALISIS FRAMING PEMEBERITAAN PENOLAKAN VAKSIN PADA MEDIA DARING DETIK.COM DAN TIRTO.ID
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bhayangkara Surabaya
Author
FIRMANSYAH, WILDAN
Subject
J Communication 
Datestamp
2022-03-14 04:41:49 
Abstract :
ABSTRAK Vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam menangani masalah Covid-19. Vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya. Namun, Vaksin Covid19 masih dianggap kurang efektif bagi sebagian kalangan masyarakat. Karena, banyak pemberitaan yang menyebutkan bahwa vaksin covid masih berbahaya, dan ada juga yang menyebutkan bahwa Vaksin Covid19 tersebut wajib dilakukan, untuk mencegah perkembangan virus tersebut. Polemik vaksin ini terus menuai pro dan kontra dilapisan masyarakat, tak terkecuali anggota Komisi IX Fraksi Partai PDIP Ribka Tjiptaning yang berstetmen tegas menolak untuk di vaksin Covid19. Pernyataan tersebut sangat mempengaruhi pola pikir masyarakat, tetapi disisi lain pandemi di Indonesia belum berakhir, vaksin menjadi salah satu cara pemerintah untuk menekan penyebaran virus Covid19 agar angka kesakitan dan kematian menurun.Di sinilah peran media massa dalam mempengaruhi opini publik, media massa memegang peran krusial dalam kestabilan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana media online Detik.com dan Tirto.id dalam membingkai suatu pemberitaan yang sama tentang kasus penolakan vaksin yang disampaikan oleh Ribka Tjiptaning. Agar polemik pro dan kontra kasus penolakan vaksin covid19 ini dapat diterima dengan jelas, dan masyarakat dapat menilai sendiri bagaimana pentingnya vaksin covid19 ini dilakukan. Teori yang digunakan peneliti ini menggunakan analisis framing model Robert N Entman. 

Institution Info

Universitas Bhayangkara Surabaya