DETAIL DOCUMENT
RESPON MASYARAKAT TERHADAP FENOMENA TAGAR #PERCUMALAPORPOLISI DI MEDIA SOSIAL TWITTER
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bhayangkara Surabaya
Author
NUSROH, ELIS SYAFAATIN
Subject
HN Social history and conditions. Social problems. Social reform 
Datestamp
2023-01-11 06:32:20 
Abstract :
Sejak media sosial mulai banyak digunakan seperti saat ini, akses dalam menyampaikan pendapat semakin terbuka, salah satunya melalui media sosial. Fenomena tagar #PercumaLaporPolisi menjadi kasus yang banyak menarik perhatian masyarakat Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. Banyak masyarakat yang melibatkan diri ke dalam fenomena tersebut dengan memberikan pendapatnya di media sosial, khususnya Twitter. Tingginya eskalasi kasus yang melibatkan Instansi Kepolisian berdampak pada turunnya tingkat kepercayaan publik terhadap instansi penegak hukum tersebut. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana respon masyarakat terhadap Instansi Kepolisian pada fenomena tagar #PercumaLaporPolisi di media sosial Twitter. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif, dimana data diperoleh dari sejumlah cuitan pengguna Twitter yang menyampaikan responnya dalam tagar dan kemudian dianalisis. Penelitian ini didasarkan pada teori respon masyarakat milik Steven M. Chafe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga kelompok respon di media sosial Twitter mengenai fenomena tagar #PercumaLaporPolisi pada 50 pengguna yang terpilih, diantaranya kelompok respon pro (mendukung) sebanyak 8 orang, respon kontra (menentang) 41 orang, dan satu orang respon netral. Hasil akhir analisis menunjukkan kelompok kontra menjadi respon mayoritas dengan perbandingan 16% : 82% : 2%. Hal itu mengisyaratkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap Kepolisian telah menurun secara signifikan atau bahkan menghilang yang dibuktikan melalui tindakan penolakan terhadap instansi Kepolisian. Selanjutnya, ketiga kelompok respon tersebut mencakup ketiga jenis respon masyarakat yaitu Kognitif, Afektif, dan Konatif. 

File :
JURNAL.pdf
Institution Info

Universitas Bhayangkara Surabaya