PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA BAGI ANAK DI BAWAH UMUR MELAKUKAN AKSI TAWURAN YANG MENGAKIBATKAN HILANGNYA NYAWA ORANG DI WILAYAH SURABAYA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bhayangkara Surabaya
Author
SOLEHUDIN, AHMAD AGUNG
Subject
Human Right
Datestamp
2024-03-19 04:37:02
Abstract :
Skripsi ini membahas masalah pertanggungjawaban pidana bagi anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran yang mengakibatkan kematian orang di Surabaya. Surabaya adalah sebuah kota di Indonesia yang menghadapi masalah kekerasan remaja yang serius, terutama dalam bentuk tawuran antargeng motor atau kelompok-kelompok remaja. Dalam konteks ini, fokusnya adalah pada pertanggungjawaban pidana anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut. Pertanyaan muncul tentang bagaimana sistem hukum menangani kasus?kasus semacam ini dan apakah ada perbedaan pendekatan antara anak di bawah umur dan orang dewasa dalam hal pertanggungjawaban pidana. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah penelitian kepustakaan dan analisis data hukum yang relevan. Data yang diambil meliputi peraturan perundang-undangan terkait, putusan pengadilan terkait kasus-kasus serupa, serta literatur hukum yang relevan.Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pertanggungjawaban pidana bagi anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran di Surabaya. Diharapkan pula tulisan ini dapat memberikan wawasan tentang upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam rangka pencegahan kekerasan remaja dan rehabilitasi bagi anak-anak yang terlibat dalam kegiatan kriminal.
Skripsi ini membahas masalah pertanggungjawaban pidana bagi anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran yang mengakibatkan kematian orang di Surabaya. Surabaya adalah sebuah kota di Indonesia yang menghadapi masalah kekerasan remaja yang serius, terutama dalam bentuk tawuran antargeng motor atau kelompok-kelompok remaja. Dalam konteks ini, fokusnya adalah pada pertanggungjawaban pidana anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut. Pertanyaan muncul tentang bagaimana sistem hukum menangani kasus?kasus semacam ini dan apakah ada perbedaan pendekatan antara anak di bawah umur dan orang dewasa dalam hal pertanggungjawaban pidana. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah penelitian kepustakaan dan analisis data hukum yang relevan. Data yang diambil meliputi peraturan perundang-undangan terkait, putusan pengadilan terkait kasus-kasus serupa, serta literatur hukum yang relevan.Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pertanggungjawaban pidana bagi anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi tawuran di Surabaya. Diharapkan pula tulisan ini dapat memberikan wawasan tentang upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam rangka pencegahan kekerasan remaja dan rehabilitasi bagi anak-anak yang terlibat dalam kegiatan kriminal.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
