DETAIL DOCUMENT
IMPLEMENTASI METODE CERTAINTY FACTOR DAN NON DETERMINISTIC FINITE AUTOMATA DALAM SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KARIES GIGI BERBASIS WEB
Total View This Week0
Institusion
Universitas Duta Bangsa
Author
YUDHISTIRA, YOGA ANDREAN
Subject
T Technology (General) 
Datestamp
2022-08-13 03:12:00 
Abstract :
Penyakit gigi merupakan salah satu penyakit yang sering dianggap sepele namun sangat mengganggu. Penyakit gigi umumnya timbul karena adanya sisa makanan yang tertinggal di sela-sela gigi, maupun kebersihan gigi yang kurang terjaga. Berdasarkan The Global Burden of Diesease Study 2016, masalah kesehatan gigi dan mulut merupakan penyakit yang hamper dialami hampir setengah dari populasi penduduk dunia (3,58 milyar jiwa). Menurut pakar, terdapat 7 jenis penyakit gigi, yaitu : Erosi gigi, Ginggi-vitis, Pulpi-tis, Abses gigi, Periodo-ntitis, Karies Gigi, Hali-tosis, dan Sindrom gigi retak. Metode penghitungan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Certainty Factor dibantu dengan mesin inferensi Finite State Automata berjenis Non Deterministic Finite Automata. Model perancangan menggunakan Data Flow Diagram (DFD). Sistem dikembangkan dengan metode waterfall, serta dibangun menggunakan bahasa pemprograman PHP (Hypertext Preprocessor) dan MySQL sebagai basis datanya. Hasil dari perancangan hingga pengujian dari penelitian Implementasi Metode Certainty Factor dan Non Deterministic Finite Automata pada Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Karies Gigi Berbasis Web menunjukkan bahwa sistem mampu menentukan kemungkinan terbesar diagnosa kategori penyakit karies gigi beserta informasi dan saran yang dapat dilakukan oleh pasien untuk mengatasi karies gigi yang dialami sebelum dirujuk ke dokter gigi berdasarkan gejala-gejala dan tingkat kepastian yang sebelumnya dipilih oleh pasien. Pengujian dilakukan dengan menggunakan 9 sampel data konsultasi yang dilakukan oleh pasien. Dari 9 pengujian tersebut didapatkan tingkat akurasi sebesar 88% dimana 8 data sesauai dengan diagnosa pakar. 
Institution Info

Universitas Duta Bangsa