UJI AKTIVITAS ANTIBIOFILM FRAKSI AIR,ETIL ASETAT DAN n-HEKSANA BIJI KOPI ROBUSTA (Coffea chanepora L.) TERHADAP Staphylococcus aureus ATCC 25923
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Duta Bangsa
Author
WARDANI, INDAH KUSUMA
Subject
RS Pharmacy and materia medica
Datestamp
2023-10-18 06:12:43
Abstract :
ABSTRAK UJI AKTIVITAS ANTIBIOFILM FRAKSI AIR, ETIL ASETAT DAN n-HEKSANA BIJI KOPI ROBUSTA (Coffea canephora L.) TERHADAP Staphylococcus aureus ATCC 25923 Indah Kusuma Wardani Biofilm merupakan bentuk struktural dari sekumpulan mikroorganisme yang dilindungi oleh matrik ekstraseluler yang disebut Extracelluler Polymeric Substance (EPS), dimana EPS merupakan produk yang dihasilkan sendiri oleh mikroorganisme tersebut dan dapat melindungi dari pengaruh buruk lingkungan. Staphylococcus aureus adalah bakteri yang mampu membentuk biofilm. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibiofilm dari fraksi air, etil asetat dan n-heksana terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923. Metode penelitian ini fraksi air, etil asetat dan n-heksana dari biji kopi robusta (Coffea canephora L.) untuk menghambat pembentukan biofilm dan menghancurkan biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923. Serbuk biji kopi robusta dimaserasi dengan etanol 96 % kemudian difraksinasi dengan pelarut air, etil asetat dan n-heksana. Nilai DO (Densitas optik) optimasi, penghambatan dan penghancuran biofilm dilakukan melalui metode microtitter plate, dilanjutkan dengan menggunakan microplate reader pada absorbansi 595 nm. Hasil penelitian menunjukkan hasil IC50 dari fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana dalam menghambat biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923 adalah 2,57; 2,56; 2,67 mg/ml. Nilai EC50 dari fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana dalam menghancurkan biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923 adalah 2,52; 2,53; 2,58 mg/ml. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana memiliki potensi sebagai antibiofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923.
ABSTRAK UJI AKTIVITAS ANTIBIOFILM FRAKSI AIR, ETIL ASETAT DAN n-HEKSANA BIJI KOPI ROBUSTA (Coffea canephora L.) TERHADAP Staphylococcus aureus ATCC 25923 Indah Kusuma Wardani Biofilm merupakan bentuk struktural dari sekumpulan mikroorganisme yang dilindungi oleh matrik ekstraseluler yang disebut Extracelluler Polymeric Substance (EPS), dimana EPS merupakan produk yang dihasilkan sendiri oleh mikroorganisme tersebut dan dapat melindungi dari pengaruh buruk lingkungan. Staphylococcus aureus adalah bakteri yang mampu membentuk biofilm. Penelitian ini bertujuan untuk menguji aktivitas antibiofilm dari fraksi air, etil asetat dan n-heksana terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923. Metode penelitian ini fraksi air, etil asetat dan n-heksana dari biji kopi robusta (Coffea canephora L.) untuk menghambat pembentukan biofilm dan menghancurkan biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923. Serbuk biji kopi robusta dimaserasi dengan etanol 96 % kemudian difraksinasi dengan pelarut air, etil asetat dan n-heksana. Nilai DO (Densitas optik) optimasi, penghambatan dan penghancuran biofilm dilakukan melalui metode microtitter plate, dilanjutkan dengan menggunakan microplate reader pada absorbansi 595 nm. Hasil penelitian menunjukkan hasil IC50 dari fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana dalam menghambat biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923 adalah 2,57; 2,56; 2,67 mg/ml. Nilai EC50 dari fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana dalam menghancurkan biofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923 adalah 2,52; 2,53; 2,58 mg/ml. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua fraksi air, fraksi etil asetat dan fraksi n-heksana memiliki potensi sebagai antibiofilm Staphylococcus aureus ATCC 25923.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
