Implementasi Algoritma Dijkstra Dalam Pencarian Rute Terdekat Ke Lokasi Instalasi CCTV Berbasis Android (Studi Kasus CCTV Boyolali)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Duta Bangsa
Author
FAHMI, ARDIAN FAISAL
Subject
T Technology (General)
Datestamp
2022-07-23 02:26:09
Abstract :
Sebagai toko grosir yang menyediakan layanan jasa instalasi, CCTV Boyolali menuntut para teknisi untuk dapat bekerja secara mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya. Tidak adanya sistem navigasi sebagai alat bantu teknisi dalam proses perpindahan dari satu lokasi ke lokasi pelanggan lainnya yang berdampak pada kesalahan pengambilan jalur. Dari kekurangan tersebut berakibat pada jalur yang dilalui menjadi tidak efektif dan memakan waktu tempuh menuju lokasi tujuan. Kehadiran sistem berbasis mobile yang dapat menggambarkan jalur dari lokasi awal teknisi menuju lokasi setiap pelanggan dengan mempertimbangkan jarak terpendek menggunakan Algoritma Dijkstra, akan sangat membantu teknisi dalam mengambil keputusan lokasi yang akan dikunjungi terlebih dahulu. Dalam penelitian ini, metode pengembangan sistem yang digunakan adalah model waterfall. Sedangkan metode yang digunakan dalam analisa kebutuhan sistem menggunakan diagram fishbone atau diagarm tulang ikan. Untuk perancangan sistem, menggunakan flowchart dan UML seperti use case diagram dan activity diagram. Selanjutnya untuk pengujian sistem, metode yang digunakan adalah black box testing. Proses pengujian menggunakan beberapa data lokasi pelanggan yang terpilih untuk ditambahkan ke dalam maps. Pengujian dilakukan dengan menggunakan delapan data pelanggan sebagai sampel. Hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa rute terpendek yang dapat dilalui dari lokasi CCTV Boyolali sebagai titik asal ke Grup 2 Kopassus adalah A ? C ? D (CCTV Boyolali ? SMKN 1 Banyudono ? Grup 2 Kopassus) dengan total jarak yang dihasilkan yaitu 3,34 km.
Sebagai toko grosir yang menyediakan layanan jasa instalasi, CCTV Boyolali menuntut para teknisi untuk dapat bekerja secara mobilitas dari satu tempat ke tempat lainnya. Tidak adanya sistem navigasi sebagai alat bantu teknisi dalam proses perpindahan dari satu lokasi ke lokasi pelanggan lainnya yang berdampak pada kesalahan pengambilan jalur. Dari kekurangan tersebut berakibat pada jalur yang dilalui menjadi tidak efektif dan memakan waktu tempuh menuju lokasi tujuan. Kehadiran sistem berbasis mobile yang dapat menggambarkan jalur dari lokasi awal teknisi menuju lokasi setiap pelanggan dengan mempertimbangkan jarak terpendek menggunakan Algoritma Dijkstra, akan sangat membantu teknisi dalam mengambil keputusan lokasi yang akan dikunjungi terlebih dahulu. Dalam penelitian ini, metode pengembangan sistem yang digunakan adalah model waterfall. Sedangkan metode yang digunakan dalam analisa kebutuhan sistem menggunakan diagram fishbone atau diagarm tulang ikan. Untuk perancangan sistem, menggunakan flowchart dan UML seperti use case diagram dan activity diagram. Selanjutnya untuk pengujian sistem, metode yang digunakan adalah black box testing. Proses pengujian menggunakan beberapa data lokasi pelanggan yang terpilih untuk ditambahkan ke dalam maps. Pengujian dilakukan dengan menggunakan delapan data pelanggan sebagai sampel. Hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa rute terpendek yang dapat dilalui dari lokasi CCTV Boyolali sebagai titik asal ke Grup 2 Kopassus adalah A ? C ? D (CCTV Boyolali ? SMKN 1 Banyudono ? Grup 2 Kopassus) dengan total jarak yang dihasilkan yaitu 3,34 km.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
