DETAIL DOCUMENT
EFEKTIVITAS TEKNIK RELAKSASI COUNTER PRESSURE DENGAN KNEADING MASSAGE TERHADAP DISMENORE PADA MAHASISWI S1 KEPERAWATAN ANGKATAN 2014 DI STIKES HARAPAN BANGSA PURWOKERTO
Total View This Week0
Institusion
Universitas Harapan Bangsa
Author
Kusumadewi, Pratiwi Diah Mukti
Subject
Keperawatan 
Datestamp
2022-09-26 03:58:56 
Abstract :
Dismenore merupakan kondisi saat menstuasi ditandai dengan rasa pegal bagian panggul dan perut bagian bawah hingga nyeri yang luar biasa yang dapat mengganggu aktivitas. Nyeri timbul akibat adanya hormon prostaglandin yang membuat otot-otot rahim berkontraksi. Kejadian dismenore di Indonesia cukup tinggi khususnya pada anak sekolah yaitu 60,36%. Pengobatan nonfarmakologi merupakan usaha mengurangi nyeri dengan efek samping lebih sedikit dibandingkan pengobatan farmakologi. Pengobatan nonfarmakologi yang dapat dilakukan salah satunya dengan counter pressure dan kneading massage. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat nyeri dismenore setelah dilakukan teknik counter pressure dan kneading massage pada mahasiswi STIKES Harapan Bangsa Purwokerto. Penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimen dengan rancangan Pre Eksperimen dan pendekatan One Group Pretetst-Posttest. Pengambilan sampel menggunakan teknik propotional stratified random slampling, yaitu sebanyak 40 responden. Analisa bivariat menggunakan uji Wilcoxon dan Mann Withney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua teknik efektif menurunkan nyeri namun jika dilihat rata-rata penurunan nyeri pada teknik counter pressure adalah 23,28 lebih besar dibandingkan rata-rata penurunan nyeri pada teknik kneading massage yaitu 17,72. Kesimpulan dari penelitian didapatkan ada penurunan bermakna pada masing-masing kelompok (0,000). Analisa bivariat sebelum dilakukan teknik counter pressure dan kneading massage didapatkan nilai P (0,704) sedangkan nilai sesudah dilakukan teknik counter pressure dan kneading massage didapatkan nilai P (0,120) menunjukkan ada perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan massage, dan nilai rerata intensitas nyeri menunjukkan lebih efektif dilakukan counter pressure untuk menurunkan dismenore. 
Institution Info

Universitas Harapan Bangsa