DETAIL DOCUMENT
PERBEDAAN EFEKTIVITAS RELAKSASI OTOT PROGRESIF DAN AROMATERAPI TERHADAP PENURUNAN TINGKAT NYERI DISMENORE PADA MAHASISWI PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN STIKES HARAPAN BANGSA PURWOKERTO
Total View This Week0
Institusion
Universitas Harapan Bangsa
Author
ANITA, ANITA
Subject
Keperawatan 
Datestamp
2022-08-26 02:19:38 
Abstract :
Dismenore adalah nyeri haid yang bersifat kram dan berpusat pada perut bagian bawah, biasanya dirasakan pada saat sebelum atau selama menstruasi, terkadang sampai parah sehingga mengganggu aktivitas. Relaksasi otot progresif dan aromaterapi merupakan salah satu dari beberapa terapi nonfarmakologis yang aman dan efektif dalam mengurangi gejala dismenore. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membedakan efektivitas kedua terapi yaitu relaksasi otot progresif dan aromaterapi. Jenis penelitian yang digunakan adalah pra eksperimen dengan pendekatan nonequivalent time sample design. Pengambilan sampel menggunakan cluster sampling, di mana sampel dimbil secara acak. Responden dalam penelitian ini sebanyak 34 mahasiswi yang mengalami dismenore primer. Data diambil dengan melakukan observasi skala nyeri sebelum dan sesudah terapi relaksasi otot progresif dan aromaterapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan efektivitas antara relaksasi otot progresif dan aromaterapi terhadap penurunan tingkat nyeri dismenore pada mahasiswi Program Studi DIII Keperawatan STIKes Harapan Bangsa Purwokerto di mana hasil uji statistik dengan menggunakan uji Mann Whitney menunjukkan nilai signifikansi (0,151 > 0,05). Jadi dapat disimpulkan bahwa relaksasi otot progresif dan aromaterapi merupakan terapi nonfarmakologis yang efektif dalam menurunkan nyeri dismenore dan diharapkan kedua terapi ini bisa diterapkan dalam intervensi keperawatan 
Institution Info

Universitas Harapan Bangsa