Abstract :
World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa pada tahun
2014 Angka Kematian Ibu (AKI) di Dunia sebesar 221 per 100.000 KH, pada
tahun 2015 sebesar 216 per 100.000 KH. Angka Kematian Ibu (AKI)
tertinggi terjadi di Negara Sierea Leone yaitu sebanyak 1.360 per 100.000
KH, Afrika sebanyak 882 per 100.000 KH dan terendah di Yunani sebanyak
3 per 100.000 KH (WHO, 2016).
Jumlah Angka Kematian Ibu (AKI) Indonesia dalam Profil Kesehatan
Indonesia tahun 2015 adalah 305 per 100.000 kelahiran hidup. Penyebab
kematian ibu di Indonesia pada tahun 2015 yaitu perdarahan 30,3%,
Hipertensi 27,1 %, infeksi 7,3%, partus lama 1,8%, abortus 1,6%, dan lainlain 40,8% (Kemenkes RI, 2016). Angka kematian ibu di Provinsi Jawa
Tengah pada tahun 2014 adalah 711 kasus atau sebesar 126,5/100.000
kelahiran hidup. Tahun 2015 angka kematian ibu sebesar 619 kasus atau
111,16/100.000 kelahiran hidup, angka tersebut menunjukan penurunan
angka kematian ibu. Penyebab dari AKI di Jawa Tengah yaitu preeklampsia
(hipertensi) (26,34%), penyebab kedua karena perdarahan (21,4%), ketiga
karena gangguan system peredarah darah (9,27%), infeksi (2,76%) dan lainlain (40%) (Dinkes Jateng, 2016).