DETAIL DOCUMENT
PERBANDINGAN OBYEKTIVITAS PEMBERITAAN PENCITRAAN CALON PRESIDEN DI MEDIA CETAK (Analisis Isi Terhadap Pemberitaan Calon Presiden Jokowi dan Prabowo pada Harian Kompas Edisi 20 Mei 2014 sampai dengan 9 Juli 2014)
Total View This Week5
Institusion
Universitas Muhammadiyah Malang
Author
NUGROHO, ADI
Subject
HE Transportation and Communications 
Datestamp
2016-03-22 09:05:38 
Abstract :
Pemberitaan pada media massa tidak terlepas dari subjektivitas atau tidak objektif. Padahal penulisan berita seperti ini sangat mempengaruhi pola pikir masyarakat karena tidak berdasarkan fakta, atau terlebih lagi dibumbui oleh kepentingan tertentu dibaliknya. Idealnya berita yang disampaikan berdasarkan fakta-fakta yang terjadi (objektif). Inilah potret media massa Indonesia yang terjadi, jauh dari objektivitas, dan dekat dengan kepentingan serta subjektivitas yang berpihak pada sesuatu, tidak mencerminkan netralitas dan independensi. Kompas, merupakan media surat kabar terbesar dan berkualitas di Indonesia yang tetap eksis selama bertahun-tahun hingga saat ini. Pada harian Kompas, wartawan secara profesional melakukan peliputan karena penugasan dan mengangkat isu-isu pemberitaan yang telah disepakati bersama dalam rapat redaksi. Meskipun Kompas memiliki hasil reportase yang diakui kredibel namun apakah berita-berita kampanye calon presiden Edisi 20 Mei 2014 sampai dengan 9 Juli 2014yang disampaikan surat kabar ini cukup objektif. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Kecenderungan Frekuensi Obyektivitas Pemberitaan para calon presiden Jokowi dan Prabowo yang dikonstruksikan oleh media Cetak Harian Kompas Edisi 20 Mei 2014 sampai dengan 9 Juli 2014. Penelitihan ini tergolong kedalam jenis penelitian dalam bentuk deskriptif dengan jenis data kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan atau menginterpretasikan kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang sedang tumbuh, proses yang sedang berlangsung, akibat yang sedang terjadi, atau kecenderungan yang sedang berkembang. Metode analisis data yang digunakan adalah Analisis isi dengan cara memandang objek analisisnya Hasil Penelitian menunjukan Pemberitaan para calon presiden Jokowi dan Prabowo yang dikonstruksikan oleh media Cetak Harian Kompas Edisi 20 Mei 2014 sampai dengan 9 Juli 2014 sangat obyektif berdasarkan Kategori Jenis fakta dalam berita, Kategori Akurasi Berita, Kategori Relevansi atau aspek-aspek fakta dalam berita, Kategori impartiality (ketidakberpihakan), Kategori Keberimbangan Berita, Kategori Sumber Berita, Kategori Ragam Berita dan Kategori Materi Berita Hasil penelitian lain yang Ppeneliti dapatkan dari penelitian ini adalah perbedaan pembagian kategori berita yang ditampilkan di dalam Harian Kompas Edisi 20 Mei 2014 sampai dengan 9 Juli 2014. Sudah disimpulkan bahwa apa yang mereka tulis terbukti tidak ada keterkaitan pada salah satu tokoh, tetapi peneliti menemukan pembagian kategori berita yang menarik pada isi berita-berita tersebut. Di dalam berita yang mereka sampaikan tentang calon Presiden Jokowi, kompas cenderung menekankan pada berita-berita positif, dan cenderung membangun image baik pada calon Presiden Jokowi, sedangkan hal berbeda terjadi pada ragam berita-berita yang membahas calon Presiden Prabowo. Berita yang disampaikan pada surat kabar Harian Kompas cenderung mengaitkan dengan hal-hal yang negatif. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Malang