UJI ANTIBAKTERI EKSTRAK RUMPUT LAUT Gracilaria sp. TERHADAP DAYA HAMBAT BAKTERI Vibrio alginolyticus SECARA IN VITRO
Total View This Week7
Total View This Week7
Institusion
Universitas Muhammadiyah Malang
Author
M, MUSTAQCIN NOOR B
Subject
SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Datestamp
2016-04-04 02:54:02
Abstract :
Penelitan ini dilaksanakan di Laboratorium Kesehantan Ikan dan Lingkungan Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Situbondo pada tanggal 10 Januari sampai tanggal 7 Februari 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengaruh ekstrak rumput laut Gracilaria sp. terhadap daya hambat bakteri Vibrio alginolyticus dan untuk mendapatkan dosis antibakteri yang paling efektif terhadap daya hambat bakteri Vibrio alginolyticus. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), sedangkan analisa data dilakukan dengan menggunakan ANAVA. Perlakuan dalam penelitian ini terdiri dari 6 perlakuan dengan 3 ulangan yaitu dengan konsentrasi P1 (0%), P2 (5%), P3 (10%), P4 (20%), P5 (30%), dan P6 (40%). Hasil penelitian uji nilai MIC (Minimum Inhibitory Concentration) menunjukkan ekstrak rumput laut Gracilaria sp. dengan konsentrasi 5% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio alginolyticus dengan pengamatan di media TSB (Tryptone Soya Broth) terlihat jernih, sedangkan hasil uji cakram konsentrasi 40% dengan zona hambat sebesar 13,33 mm menunjukkan berbeda sangat nyata (P6 > 0,01). Dari hasil penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa ekstrak rumput laut Gracilaria sp. memiliki daya antibakteri terhadap bakteri Vibrio alginolyticus, namun hasil ini masih dikatagorikan kuat. Perlu dilakukan pemisahan senyawa metabolit sekunder (alkaloid, steroid/triterpenoid dan flavonoid) pada ekstrak rumput laut Gracilaria sp, sehingga dapat diketahui senyawa yang berperan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio alginolyticus.
Penelitan ini dilaksanakan di Laboratorium Kesehantan Ikan dan Lingkungan Balai Budidaya Air Payau (BBAP) Situbondo pada tanggal 10 Januari sampai tanggal 7 Februari 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengaruh ekstrak rumput laut Gracilaria sp. terhadap daya hambat bakteri Vibrio alginolyticus dan untuk mendapatkan dosis antibakteri yang paling efektif terhadap daya hambat bakteri Vibrio alginolyticus. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), sedangkan analisa data dilakukan dengan menggunakan ANAVA. Perlakuan dalam penelitian ini terdiri dari 6 perlakuan dengan 3 ulangan yaitu dengan konsentrasi P1 (0%), P2 (5%), P3 (10%), P4 (20%), P5 (30%), dan P6 (40%). Hasil penelitian uji nilai MIC (Minimum Inhibitory Concentration) menunjukkan ekstrak rumput laut Gracilaria sp. dengan konsentrasi 5% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio alginolyticus dengan pengamatan di media TSB (Tryptone Soya Broth) terlihat jernih, sedangkan hasil uji cakram konsentrasi 40% dengan zona hambat sebesar 13,33 mm menunjukkan berbeda sangat nyata (P6 > 0,01). Dari hasil penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa ekstrak rumput laut Gracilaria sp. memiliki daya antibakteri terhadap bakteri Vibrio alginolyticus, namun hasil ini masih dikatagorikan kuat. Perlu dilakukan pemisahan senyawa metabolit sekunder (alkaloid, steroid/triterpenoid dan flavonoid) pada ekstrak rumput laut Gracilaria sp, sehingga dapat diketahui senyawa yang berperan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio alginolyticus.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
