KECEMASAN DITINJAU DARI FREKUENSI SELF REINFORCEMENT PADA MAHASISWA SEMESTER LANJUT
Total View This Week6
Total View This Week6
Institusion
Universitas Muhammadiyah Malang
Author
Fajri, Silviana Nur
Subject
BF Psychology
Datestamp
2016-04-11 10:29:25
Abstract :
Fenomena tentang mahasiswa semester lanjut yang belum dapat menyelesaikan jenjang pendidikan sesuai batas waktu ideal yang ditentukan mengindikasikan adanya permasalahan akademis selama menjalani proses perkuliahan dan pengerjaaan skripsi yang memicu adanya kecemasan, sedangkan kecemasan yang dialami oleh mahasiswa berkorelasi dengan frekuensi self reinforcement terhadap dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kecemasan ditinjau dari frekuensi self reinforcement pada mahasiswa semester lanjut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif komparatif dengan pengumpulan data melalui adaptasi instrumen Taylor Manifest Anxiety Scale sejumlah 29 item dan Frequency of Self Reinforcement Questionnaire sebanyak 10 item. Jumlah subjek sebanyak 123 mahasiswa di semester sembilan, sepuluh, hingga renim. Hasil penelitian menggunakan uji analisis independent sample t-test menunjukkan adanya perbedaan kecemasan yang sangat signifikan antara mahasiswa yang memiliki frekuensi self reinforcement tinggi dengan mahasiswa dengan frekuensi self reinforcement rendah (F = 11,672; t = 3,980; p = 0,000 < 0,01).
Fenomena tentang mahasiswa semester lanjut yang belum dapat menyelesaikan jenjang pendidikan sesuai batas waktu ideal yang ditentukan mengindikasikan adanya permasalahan akademis selama menjalani proses perkuliahan dan pengerjaaan skripsi yang memicu adanya kecemasan, sedangkan kecemasan yang dialami oleh mahasiswa berkorelasi dengan frekuensi self reinforcement terhadap dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat kecemasan ditinjau dari frekuensi self reinforcement pada mahasiswa semester lanjut. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif komparatif dengan pengumpulan data melalui adaptasi instrumen Taylor Manifest Anxiety Scale sejumlah 29 item dan Frequency of Self Reinforcement Questionnaire sebanyak 10 item. Jumlah subjek sebanyak 123 mahasiswa di semester sembilan, sepuluh, hingga renim. Hasil penelitian menggunakan uji analisis independent sample t-test menunjukkan adanya perbedaan kecemasan yang sangat signifikan antara mahasiswa yang memiliki frekuensi self reinforcement tinggi dengan mahasiswa dengan frekuensi self reinforcement rendah (F = 11,672; t = 3,980; p = 0,000 < 0,01).
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
