DETAIL DOCUMENT
ANALISIS NILAI TAMBAH PRODUK MAKANAN OLAHAN TRADISIONAL BERBASIS TEPUNG BERAS KETAN (Studi Kasus di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat NTB)
Total View This Week5
Institusion
Universitas Muhammadiyah Malang
Author
NURFAIDAH,
Subject
S Agriculture (General) 
Datestamp
2016-07-20 04:18:31 
Abstract :
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui cara pengolahan tepung beras ketan menjadi makanan tradisional yang memeliki nilai ekonomis tinggi seperti dodol ketan, kue cincing dan kelepon, besarnya biaya dan keuntungan makanan olahan tradisional, dan nilai tambah yang diberikan oleh makanan olahan tradisional berbasis tepung beras ketan. Penelitian dilakukan di Kecamatan Gerung Kabupaten Lombok Barat NTB. Metode penelitian yang digunakan metode penentuan yang dilakukan dengan porpusive, metode penentuan contoh yaitu dengan metode survey dan data yang diambil yaitu data sekunder dan data primer. Metode analisis data yang digunakan adalah analisa kuantitatif dan deskriptif yaitu analisa nilai tambah dan pendapatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: nilai tambah yang diberikan oleh dodol ketan adalah Rp.31.621 dengan persentase nilai tambah sebesar 65,3%, dengan keuntungan sebesar Rp.18.617,8 dan tingkat keuntungan adalah 58,8%, sedangkan nilai tambah yang diberikan oleh kelepon adalah Rp.5.963,6 dengan persentase nilai tambah sebesar 35,0%, dengan tingkat keuntungan sebesar Rp.1.297 dan tingkat keuntungan sebesar adalah 21,7%, dan nilai tambah yang diberikan oleh kue cincing adalah Rp.5.883,4 dengan persentase nilai tambah sebesar 27,7%, dengan keuntungan sebesar rp.1.883,4 dan tingkat keuntungan adalah 31,1%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahw makanan olahan tradisional yang memberikan nilai tambah dan memiliki tingkat keuntungan cukup besar adalah dodol ketan yaitu Rp.31.621 dan tingkat keuntungannya adalah 58,8%. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Malang