UPAYA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI KURANGNYA
EMPATI PESERTA DIDIK SMK NEGERI 2 TERBANGGI BESAR TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Metro
Author
Jayanti, Widya Kurwani Dwi
Subject
Pendidikan
Datestamp
2022-03-01 02:58:04
Abstract :
Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi empati dan upaya guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kurangnya empati di SMK N 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek data adalah guru bimbingan dan konseling, peserta didik, wali kelas. Data yang diperoleh peneliti melalui metode wawancara dan observasi ke subjek penelitian. Pengujian keabsahan dapat dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa upaya guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi kurangnya empati pada peserta didik adalah dengan memberikan bimbingan klasikal, konseling individu dan konseling kelompok dan Guru Bimbingan dan Konseling juga melakukan kerjasama dengan beberapa pihak seperti wali kelas, guru mata pelajaran dan wali murid. Kegiatan kerjasama yang dilakukan antara guru Bimbingan dan Konseling dengan wali kelas atau guru mata pelajaran biasanya berupa konsultasi dan bimbingan bagi peserta didik yang mengalami kurangnya empati. Bentuk kegiatan yang melibatkan wali murid biasanya berupa pemanggilan wali murid ke sekolah dan dapat juga berkomukasi melalui via telepon dengan wali murid untuk mengetahui perubahan pada peserta didik.
Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi empati dan upaya guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kurangnya empati di SMK N 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek data adalah guru bimbingan dan konseling, peserta didik, wali kelas. Data yang diperoleh peneliti melalui metode wawancara dan observasi ke subjek penelitian. Pengujian keabsahan dapat dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa upaya guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi kurangnya empati pada peserta didik adalah dengan memberikan bimbingan klasikal, konseling individu dan konseling kelompok dan Guru Bimbingan dan Konseling juga melakukan kerjasama dengan beberapa pihak seperti wali kelas, guru mata pelajaran dan wali murid. Kegiatan kerjasama yang dilakukan antara guru Bimbingan dan Konseling dengan wali kelas atau guru mata pelajaran biasanya berupa konsultasi dan bimbingan bagi peserta didik yang mengalami kurangnya empati. Bentuk kegiatan yang melibatkan wali murid biasanya berupa pemanggilan wali murid ke sekolah dan dapat juga berkomukasi melalui via telepon dengan wali murid untuk mengetahui perubahan pada peserta didik.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
