DETAIL DOCUMENT
PERAN HANSIP KOMBAT DALAM PENUMPASAN PARTAI KOMUNIS INDONESIA DI KECAMATAN TRIMURJO KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 1965-1967
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Metro
Author
pranata, ardian
Subject
Pendidikan 
Datestamp
2022-01-24 08:03:35 
Abstract :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan terbentunya hansip kombat di Trimurjo. mendeskripsikan pola perekrutan hansip kombat di Trimurjo, mendeskripsikan peran hansip dalam penumpasan anggota Partai Komunis Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian historis. Penelitian ini dilakukan di perpustakaan UM Metro dengan mengkaji literatur mengenai partai komunis Indonesia, dan di Kecamatan Trimurjo dengan melakukan wawancara dengan anggota hansip kombat di Trimurjo. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hansip kombat di Trimurjo dibentuk pada tahun 1967 sebagai anggota partisipan dalam menjaga keamanan dan ketertban masyarakat. Selain itu, tugas tambahan dari hansip kombat adalah membantu pihak militer dalam menangkap dan membasmi anggota Partai Komunis Indonesia di Trimurjo. Adapun pola perekrutan Hansip Kombat dilakukan secara bebas, berlaku bagi siapa saja yang ingin mengabdi pada negara. Penumpasan anggota Partai Komunis Indonesia di lakukan setelah anggota Hansip mendapatkan mandat atau surat tugas dari atasan. Penangkapan dilakukan pada waktu malam hari. Setelah ditangkap anggota PKI di giring ke Kodim untuk di interogasi dan di eksekusi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Hansip Kombat di Indonesia mulai terbentuk sejak pemerintahan kolonial Hindia-Belanda. Pada saat itu, pertahanan sipil atau Hansip masih berbentuk pasukan keamanan (LBD). DI Kecamatan Trimurjo, terbentuknya Hansip Kombat diawali dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan keamanan rakyat. Pola Perekrutan Hansip Pada Umumnya pasca Kemerdekaan adalah dilakukan secara swadaya atau atas inisiatif dan kesadaran masayarakat Indonesia. Turut serta hansip pada masa itu adalah mengawal dan ikut menangkap anggota-anggota Komunis yang masih ada saat itu. Anggota komunis saat itu merasa pasrah dan tidak melakukan perlawanan sama sekali saat ditangkap. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Metro