Abstract :
Masalah pengangguran merupakan tantangan besar bagi pemerintah dan
masyarakat Indonesia. Selama beberapa tahun terakhir, angka pengangguran
selalu mengalami kenaikan. Sampai saat ini, angka pengangguran oleh
kelompok pendidikan tinggi termasuk dalam kategori tinggi. Banyaknya jumlah
pengangguran terutama pada umur produktif tak lepas dari paradigma berfikir
(mindset) generasi muda yang rata-rata ingin menjadi pegawai negeri atau
menjadi pegawai di suatu perusahaan, sementara ketersediaan lapangan kerja di
sektor formal sangat terbatas, hal ini sangat di sayangkan, mengingat
kemampuan dan kreativitas generasi muda saat ini sangat tinggi dan mempunyai
potensi untuk di kembangkan. Permasalahan utama dalam pengembangan
kewirausahaan pemuda yakni karena kurangnya kesadaran akan penting nya
menjadi pemuda yang mandiri dan berwirausaha. Pengembangan
kewirausahaan pemuda adalah suatu proses yang dilakukan secara terencana,
terarah dan berkesinambungan. Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk
mengatasi meningkatnya jumlah pengangguran dengan cara berwirausaha
karena dapat menguntungkan dari segi ekonomi, sebagian besar kegitan
wirausaha juga membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya baik
secara langsung maupun tidak langsung, dengan menumbuhkan wirausahawan
muda mandiri dapat menjadi salah satu cara untuk membantu perekonomian
negara. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan pemuda di zaman modern seperti
saat ini di percaya dapat menjadi alternative jalan keluar untuk mengurangi
tingkat pengangguran karena para pemuda di harapkan dapat menjadi
wirausaha pemuda terdidik yang mampu mendirikan dan mengembangkan
usahanya sendiri. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian
kualitatif ini dalam pelaksanaannya semua kegiatan dilakukan secara sadar dan
terarah sehingga dapat diperoleh informasi yang diperlukan. Penentuan informan
dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik sampling Purposive. Seorang
wirausahawan muda harus memiliki rasa optimis serta rasa percaya diri yang
tinggi akan keberhasilan usahanya, rasa optimis dan percaya diri akan
keberhasilan usahanya, rasa optimis dan percaya diri akan menghasilkan
kesuksesan bagi seorang wirausaha. Seorang wirausahawan muda harus
mampu beradaptasi dan bekerjasama baik dengan karyawan maupun orang lain.