DETAIL DOCUMENT
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGANKEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJARBARU UTARA TAHUN 2023
Total View This Week0
Institusion
Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin
Author
Nuzzula, Firdausi
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2024-05-14 03:03:45 
Abstract :
Berdasarkan data Puskesmas Banjabaru Utara, selama 3 tahun terakhir angka kejadian penyakit hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Banjarbaru Utara masih terbilang tinggi, ditemukan sebanyak 5.848 kasus dalam tiga tahun terakhir. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengudentifikasi dan menganalisis kejadian hipertensi yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarbaru Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif yang bersifat analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian analitik terdiri dari variabel bebas yaitu umur, jenis kelamin, keturunan, Indeks Massa Tubuh dan aktifitas fisik. Populasi pasien hipertensi sebanyak 2.398 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik accidental dengan jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 96 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat dari 96 responden didapatkan responden dengan hipertensi derajat 1 62 (64,6%) dan hipertensi derajat 2 34 (35,4%). Tidak ada hubungan umur dengan kejadian hipertensi (p-value 0,060), tidak ada hubungan jenis kelamin dengan kejadian hipertens (p-value 0,058). Ada hubungan genetik (p-value 0,049), tidak ada hubungan (IMT) dengan kejadian hipertensi (p-value 0,412), tidak ada hubungan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi (p-value 0,343).Genetik (p-value 0,049) merupakan faktor yang berhubungan pada angka kejadian hiperteni di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarbaru Utara. Saran untuk puskesmas yaitu membuat program pengelolaan penyakit kronis atau Prolanis seperti konsultasi medis. Kata kunci: Kejadian Hipertensi, Umur, Jenis Kelamin, Indeks Massa Tubuh, Aktivitas Fisik 
Institution Info

Universitas Islam Kalimantan M A B Banjarmasin