Abstract :
Tomat merupakan tanaman pokok bagi hamper seluruh masyarakat. Sebuah alat pemantau
tanaman tomat merupakan instrument yang mengukur dan mencatat parameter yang dibutuhkan
menggunakan sensor. Sensor berfungsi sebagai alat ukur setiap perubahan parameter tersebut. Data
hasil keluaran dari sensor kemudian diproses di data logger lalu dikirim ke database yang nantinya
dapat diakses oleh user ataupun petani tomat.
Metode dalam perancangan sistem digunakan sebagai media identifikasi komponen-komponen
perancang sistem yang meliputi rancangan diagram yang menjelaskan alur proses sistem dan struktur
tabel database. Dalam proses pembuatan sistem ini menggunakan kode editor Visual Studio dengan
menggunakan bahasa pemrograman C untuk alat, MYSQL, PHP, HTML, CSS, dan JS untuk website.
Sistem ini memberikan informasi mengenai kelembaban tanah, suhu udara, kelembaban tanah,
dan intensitas cahaya. Data yang dihasilkan kemudian ditampilkan pada aplikasi dalam bentuk grafik
dan tabel.
Tomato is a staple crop for almost all communities. A tomato plant monitoring device is an instrument that
measures and records the required parameters using sensors. The sensor serves as a measuring tool for any
changes in these parameters. The output data from the sensor is then processed in the data logger and then sent
to a database which can later be accessed by the user or tomato farmer.
The method in system design is used as a medium for identifying the components of the system designer which
includes a design diagram that explains the system process flow and the structure of the database table. In the
process of making this system using the Visual Studio code editor using the C programming language for tools,
MYSQL, PHP, HTML, CSS, and JS for websites.
This system provides information on soil moisture, air temperature, soil moisture, and light intensity. The resulting
data is then displayed on the application in the form of graphs and tables.